Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani: Kesehatan dan Pendidikan Anak Indonesia Jadi Prioritas Negara

Kompas.com - 23/07/2021, 11:22 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan, kesehatan, pendidikan, hingga kesejahteraan anak-anak Indonesia menjadi salah satu prioritas negara, meski saat pandemi Covid-19.

Bendahara Negara ini mengatakan, pemerintah mengalokasikan anggaran untuk kesejahteraan anak-anak dalam APBN setiap tahunnya.

Untuk bidang pendidikan misalnya, alokasi APBN mencapai 20 persen dari total pagu.

Baca juga: Ada BSU Rp 1 Juta Buat 8,8 Juta Pekerja, Sri Mulyani Larang Perusahaan Lakukan PHK

"Anak-anak adalah masa depan bangsa. Kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan mereka adalah prioritas pemerintah," kata Sri Mulyani dalam akun Instagram resminya @smindrawati memperingati Hari Anak Nasional 2021, Jumat (23/7/2021).

Wanita yang akrab disapa Ani ini mengungkap, APBN mendukung cita-cita anak Indonesia di masa depan.

Pemerintah melalui APBN memberikan beragam bantuan sosial untuk mendukung cita-cita tersebut, seperti PKH, BOS, Program Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Pintar, dan bantuan subsidi kuota internet saat pandemi.

Untuk program PKH, pemerintah mengalokasi dana Rp 28,31 triliun kepada 10 juta keluarga.

Keluarga yang memiliki siswa SD mendapat bantuan Rp 900.000/tahun, sementara siswa SMP Rp 1,5 juta/tahun. Bantuan untuk ibu hamil dan balita Rp 3 juta/tahun.

Baca juga: Sri Mulyani: Bantuan untuk Warga Desa Rp 300.000 Per Bulan Mandek di Pemda

Adapun subsidi kuota internet diperpanjang hingga akhir tahun 2021.

"Ini semua diharapkan dapat meringankan beban orang tua dan mendukung semangat belajar anak-anak," ungkap Sri Mulyani.

Memang, tahun ini adalah tahun kedua anak-anak tumbuh berhadapan dengan situasi pandemi. Anak-anak masih tidak bisa bermain dan bersekolah secara leluasa, dan kegiatan hanya berpusat di rumah.

Namun, kata dia, bukan berarti kualitas hidup dan masa depan menjadi terbatas. Anak-anak harus tetap dapat meraih cita-citanya di masa depan.

"Ayo anak-anak Indonesia, meski hanya dapat beraktifitas di rumah, tetaplah dapat belajar dengan riang gembira, terus kreatif dan berprestasi di bidang yang kalian sukai," pungkas Sri Mulyani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com