Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah JP Morgan, Kini Giliran Bank of America Sediakan Produk Bitcoin

Kompas.com - 28/07/2021, 05:12 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank of America (BoA) kini resmi menyediakan layanan produk aset kripto seperti bitcoin. BoA telah mendapatkan izin untuk membuka market future bitcoin.

CEO Indodax Oscar Darmawan mengatakan, langkah tersebut diambil BoA menyusul tingginya permintaan nasabah atas aset kripto.

Tingginya permintaan aset kripto di Amerika Serikat membuat sejumlah pihak mempertimbangkan untuk mengadopsi aset tersebut.

Beberapa waktu lalu, bank investasi raksasa, JP Morgan Chase resmi mengelola manajemen kekayaan terhadap beberapa jenis aset kripto.

“Bank of America merupakan bank kedua terbesar di Amerika Serikat yang sekarang mulai mengizinkan perdagangan Bitcoin Futures. Ini adalah tanda makin masuknya Bitcoin dalam sistem moneter di tatanan finansial internasional," kata Oscar, Selasa (27/7/2021).

Baca juga: Impor Alkes Capai Rp 150 Triliun, Bahlil Ajak Investor Asing Masuk Sektor Kesehatan

Menurut Oscar, tingginya permintaan retail akan kripto membuat perubahan di sistem perbankan. Semula sejumlah bank raksasa secara gamblang menolak kehadiran dan penggunaan aset kripto.

Namun demikian, dengan keputusan dua bank raksasa itu untuk menerima pengelolaan aset kripto, manajemen investasi aset kripto dan berbagai produk dari bursa kripto di Amerika Serikat dinilai akan membuka aksesnya.

"Saya kira saat ini selain dua bank terbesar dunia tersebut, masih banyak bank yang saat ini sedang mengevaluasi dan melihat peluang. Mereka akan  ikut mengambil bagian di dalam ekosistem aset kripto ini," tutur Oscar.

Bahkan, ia menilai langkah pemerintah Amerika Serikat yang memperbolehkan bank mengelola aset kripto juga diproyeksi ditiru oleh pemerintah di negara lain.

Sebagai informasi, harga aset kripto dengan kapitalisasi terbesar, bitcoin telah mengalami penguatan harga selama 4 hari terakhir. Pada sesi perdagangan 27 Juli 2021, bitcoin sempat menyentuh Rp 580 juta.

Baca juga: Bahlil: Investasi dari AS, Australia, dan Korsel Bakal Masuk Tahun Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com