Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semester I 2021, Astra Graphia Bukukan Pendapatan Bersih Rp 1,25 Triliun

Kompas.com - 28/07/2021, 21:41 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra Graphia Tbk (ASGR) membukukan peningkatan pendapatan bersih sebesar 4 persen di kuartal II 2021 dibandingkan kuartal sebelumnya, sehingga total pendapatan bersih konsolidasian di semester I tahun ini sebesar Rp 1,257 triliun.

Presiden Direktur Astra Graphia Hendrix Pramana mengatakan, penguatan penetrasi pasar dan percepatan realisasi peluang bisnis di area IT Services berhasil meningkatkan pendapatan bersih unit usaha solusi teknologi informasi yang dijalankan oleh entitas anak PT Astra Graphia Information Technology (AGIT).

"Pada unit usaha solusi dokumen, rendahnya tingkat aktivitas di lingkungan perkantoran berdampak pada penurunan volume cetak sehingga pendapatan berulang (annuity) masih belum bertumbuh. Kendati demikian, secara perlahan aktivitas pencetakan di sektor Graphic Art terlihat mengalami pemulihan dibandingkan periode semester pertama tahun lalu," ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu (28/7/2021).

Baca juga: Total Gaji Komisaris Astra International Mencapai Rp 1,8 Miliar

Sebagai bagian dari penetrasi pasar, PT Astragraphia Xprins Indonesia (AXI) yang merupakan entitas anak yang menjalankan unit usaha solusi perkantoran, telah menandatangani kontrak sebagai penyedia katalog elektronik Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada 14 Juni 2021.

Menghadapi kondisi perekonomian yang masih dibayangi oleh ketidakpastian, Astragraphia melakukan adaptasi, mitigasi, dan mengedepankan operational excellence dalam setiap proses di seluruh lini bisnis. Sampai dengan 30 Juni 2021, Astragraphia telah melakukan perbaikan di beberapa pos pengeluaran dan mampu mengefisienkan biaya operasional sebesar 4 persen.

Dalam segala kondisi, Astragraphia berkomitmen untuk memberikan kualitas pelayanan pelanggan yang terbaik dengan tetap memprioritaskan kesehatan dan keselamatan karyawan. Astragraphia senantiasa mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja dan secara aktif mengajak karyawan beserta keluarga untuk mengikuti program vaksin Covid-19 baik melalui vaksinasi program pemerintah maupun vaksinasi gotong royong.

Sejak bulan Mei 2021, Astragraphia telah melakukan pemetaan karyawan beserta keluarga inti untuk mengikuti program vaksinasi gotong royong. Astragraphia menjadwalkan keikutsertaan karyawan di wilayah Jakarta dan kota-kota besar lainnya pada program vaksinasi gotong royong bersama Grup Astra di kuartal III 2021. Program vaksinasi ini akan berlangsung secara bertahap.

"Semoga karyawan Astragraphia dan keluarga yang telah divaksin dapat terlindungi dari Covid-19 serta membantu pemerintah dalam mempercepat terwujudnya herd immunity untuk mendorong pemulihan perekonomian nasional," harap dia.

Baca juga: 74 Produk UMKM Binaan Astra Tembus Pasar Ekspor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com