Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecewa, Sri Mulyani Rombak Jajaran Ditjen Bea Cukai

Kompas.com - 02/08/2021, 18:13 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merombak jajaran Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) dan menggantinya dengan 132 orang yang terdiri dari eselon II, eselon III, dan pejabat fungsional.

Bendahara Negara ini mengungkapkan, pelantikan di lingkungan Ditjen Bea dan Cukai adalah sebuah perubahan yang begitu masif untuk perbaikan nyata di lingkungan bea cukai.

Dia mengaku masih kecewa dengan direktorat tersebut karena ulah pegawainya yang tidak patuh terhadap peraturan perundang-undangan.

Baca juga: Sri Mulyani Lantik 138 Pejabat Baru Termasuk Irjen Kemenkeu

"Kepada para pejabat di lingkungan Bea dan cukai, ini adalah sebuah perubahan yang begitu masif. Masih banyak kita dikecewakan oleh tingkah laku di lingkungan Bea dan Cukai. Kekecewaan itu harus dibayar dengan perbaikan nyata," kata Sri Mulyani ketika menjabat 138 pejabat baru Kemenkeu di Jakarta, Senin (2/8/2021).

Sri Mulyani meminta kepada pihak yang baru dilantik tersebut untuk belajar dari kegagalan dan mampu mengembalikan maupun menjaga kepercayaan negara, kepercayaan bangsa, dan kepercayaannya rakyat Indonesia.

"Saya minta terus memperbaiki sistem informasinya. Dan satu yang saya sampaikan, gempuran menghadapi Covid-19. Bea cukai ada di garda terdepan yang menjamin impor dari barang-barang yang dibutuhkan untuk penanganan Covid-19," tutur Sri Mulyani.

Dia berharap, direktorat ini mampu mendorong dan mempermudah ekspor pada masa pemulihan ekonomi nasional yang kini membutuhkan dukungan.

Permintaan serupa juga dilayangkan Sri Mulyani kepada Inspektorat Jenderal (Irjen).

Baca juga: Pengusaha Kapal Keluhkan Gangguan Sistem Bea Cukai di Pelabuhan Tanjung Priok

Menurut dia, Irjen di Kemenkeu perlu memperkuat sistem pengendalian internal dan menjadi contoh di kementerian lain maupun Pemerintah Daerah (Pemda).

"Terus melakukan kerja sama yang bisa memberikan berbagai indikator awal kemungkinan terjadinya penyelewengan, itu dicegah, baik mencegah dan memperkuat," pungkas Sri Mulyani.

Secara total, Kemenkeu melantik 138 pejabat baru yang melibatkan pejabat yang berasal dari Sekretariat Jenderal, Ditjen Bea Cukai, dan DJKN yang mengalami rotasi maupun promosi.

Pejabat-pejabat yang dilantik tersebut, terdiri dari 2 pejabat pimpinan tinggi madya, 23 pejabat pimpinan tinggi pratama, 102 pejabat administrator, dan 10 pejabat fungsional, termasuk Inspektur Jenderal Awan Nurmawan Nuh menggantikan Sumiyati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com