Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Masa Penawaran, Saham Hasnur Oversubscribed 11 Kali

Kompas.com - 10/08/2021, 20:14 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hasnur Internasional Shipping Tbk melakukan penawaran awal (bookbuilding) pada 26 Juli-6 Agustus 2021.

Dari penawaran awal tersebut, diketahui terdapat kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 11 kali.

Head of Retail Equities dari RHB Sekuritas Indonesia Thomas Nugroho selaku penjamin pelaksana emisi efek mengatakan, saham emiten berkode HAIS ini meraih permintaan yang lebih tinggi dari investor.

Baca juga: Bukalapak IPO, Luhut Harap Perusahaan Teknologi Lain Menyusul

“Ini merupakan bukti bahwa saham-saham dari kelas industri masih sangat potensial dan banyak diminati oleh para investor meskipun dalam masa pandemi seperti sekarang ini,” ujar tuntas Thomas dalam keterangan resminya, Selasa (10/8/2021).

Dalam aksi korporasi ini Hasnur Internasional Shipping menawarkan sebesar 525.250.000 saham baru atau sebesar 20 persen dari modal di setor dan ditempatkan setelah IPO.

Dari jumlah saham yang ditawarkan tersebut dialokasikan sebesar 5 persen dari jumlah saham yang ditawarkan untuk program kepemilikan saham oleh karyawan (Employment Stocks Allocation atau ESA) atau sebesar 26.262.500 lembar saham.

Direktur Operasional dari Hasnur Internasional Shipping  Soma Ariyaka menyampaikan rencana penggunaan dana hasil IPO sebagaimana tercantum dalam prospektus awal yaitu sebesar 46 persen untuk belanja modal yaitu membeli 3 (tiga) set kapal tunda dan tongkang, dengan indikasi harga senilai Rp 150 miliar.

Jika dari 46 persen hasil IPO tersebut tidak cukup untuk mendanai pembelian 3 set kapal tunda dan tongkang, maka kekurangannya akan menggunakan pendanaan pihak ketiga yang akan diusahakan setelah IPO.

Baca juga: Serikat Pekerja PLN Tolak Rencana Privatisasi dan IPO Melalui Holding

 

Sebesar 23 persen dana dari hasil IPO akan disalurkan kepada entitas anak yaitu PT Hasnur Resources Terminal (HRT) dalam bentuk pinjaman untuk pembelian peralatan untuk mendukung rencana pengembangan serta peningkatan fasilitas dalam menjalankan kegiatan usahanya di bidang Jasa Kepelabuhanan.

Sebesar 31 persen akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional.

Hasnur Group, merupakan sebuah kelompok usaha nasional yang berasal dari Kalimantan Selatan yang didirikan oleh H. Abdussamad Sulaiman HB dan Hj. Nurhayati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com