Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Emiten Bakal Buyback Saham Senilai Rp 4,9 Triliun

Kompas.com - 25/08/2021, 20:38 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan, hingga 20 Agustus 2021, terdapat 12 perusahaan yang berencana buyback saham senilai Rp 4,9 triliun.

“Sampai dengan tanggal 20 Agustus 2021, terdapat 12 Perusahaan Tercatat yang telah menyampaikan rencana buyback. Total rencana pembelian saham kembali adalah sebesar Rp 4,9 triliun,” kata Nyoman kepada wartawan, Rabu (25/8/2021).

Nyoman mengatakan, dalam Keterbukaan Informasi, 12 perusahaan tersebut saat ini tengah dalam periode pelaksanaan buyback sesuai dengan SE OJK No. 3/SEOJK.04/2020, tentang Kondisi Lain Sebagai Kondisi Pasar yang Berfluktuasi Secara Signifikan dalam Pelaksanaan Pembelian kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik (SE OJK 3/2020).

Baca juga: Aksi Buyback Saham, Apa Untungnya bagi Investor dan Emiten?

Nyoman mengungkapkan, dari 12 Perusahaan Tercatat yang telah menyampaikan rencana tersebut, 6 di antaranya telah melaksanakan buyback dengan total pelaksanaan buyback sebesar Rp 190 miliar atau 3,8 persen dari nilai rencana buyback.

Selain itu, juga terdapat 107 perusahaan Tercatat yang telah menyelesaikan periode buyback-nya dan telah merealisasikan pelaksanaan buyback dengan nilai realisasi sebesar Rp 6,8 triliun atau 23 persen dari total nilai rencana buyback sejak diberlakukannya SE OJK pada tanggal 9 Maret 2020.

Di sisi lain, Nyoman mengungkapkan adanya buyback tidak serta merta mendorong kenaikan harga saham sejumlah perusahaan.

Dia bilang terdapat indicator lainnya dalam mendukung pergerakan harga saham.

“Menurut pendapat kami, Indikator penguatan sejumlah saham Perusahaan Tercatat tentu terkait dengan berbagai hal termasuk dampak dari pelaksanaan buyback. Juga termasuk, kebijakan pemerintah dan regulator yang kondusif untuk menjaga tingkat pertumbuhan perekonomian Indonesia,” jelas dia.

Baca juga: Emiten yang Akan Delisting dari Bursa Wajib Buyback Saham, Bagaimana Aturannya ?

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com