Januari-Juli 2021, Penjualan Motor di Indonesia Tumbuh 30 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjualan unit sepeda motor di Indonesia mengalami pertumbuhan positif pada periode Januari-Juli 2021.

General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM) Ahmad Muhibbuddin mengatakan, sejak awa tahun hingga Juli 2021, total penjualan motor seluruh merek sebesar 2,8 juta unit, tumbuh 29,89 persen secara tahunan (year on year/yoy).

“Dalam 7 bulan pertama ini, alhamdulillah ada peningkatan penjualan di sisi market,” kata dia, dalam paparan virtual, Jumat (27/8/2021).

Baca juga: Cara Bayar Pajak Motor Online, Cukup dari Handphone

Selaras dengan pertumbuhan pasar tersebut, AHM juga mencatatkan kenaikan penjualan unit motor Honda sebesar 28,18 persen yoy menjadi 2,19 juta unit pada periode Januari-Juli 2021.

Ahmad menjelaskan, penjualan motor Honda ditopang oleh penjualan unit motor jenis matic, dimana porsi penjualannya mencapai 88,29 persen dari total penjualan motor, diikuti motor jenis cub atau bebek 6,63 persen, dan motor sport 5,08 persen.

“Motor matic mendominasi hampir 90 persen,” katanya.

AHM menargetkan tren pertumbuhan positif penjualan dapat berlanjut hingga akhir tahun. Penjualan motor Honda ditargetkan dapat selaras dengan penjualan pasar secara keseluruhan.

“Tahun ini juga kita harus lebih besar lagi kita bisa inline pertumbuhannya seperti yang ada di market,” katanya.

Namun demikian, target tersebut dinilai baru dapat tercapai apabila dari sisi permintaan mengalami peningkatan. Sehingga pemulihan ekonomi disebut memilkii peranan penting.

Baca juga: Luhut: Pemerintah Targetkan Ada 2 Juta Motor Listrik pada 2025

“Saya kira ini juga bisa membuat ekonomi bergairah kemudian ekonomi bisa terus berjalan, vaksinasi terus berjalan semakin pede atau confident sehingga bisa terus berdampak pada pasar domestiknya menggembirakan sampai akhir tahun nanti,” ucapnya.