Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Bakal Buka Bursa Saham khusus UKM di Beijing

Kompas.com - 03/09/2021, 11:52 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

Sumber CNBC


BEIJING, KOMPAS.com - Presiden China, Xi Jinping mengatakan, negara tersebut bakal membentuk bursa saham khusus untuk usaha kecil menengah (UKM) di ibu kota negara, Beijing.

Dilansir dari CNBC, Jumat (3/9/2021), saat ini terdapat dua bursa saham besar di China yang berada di pusat keuangan Shanghai, serta di bagian selatan kota Shenzen, yang berbatasan langsung dengan Hong Kong.

Bursa khusus UKM dibentuk dengan tujuan untuk memberikan dukungan terhadap perkembangan sektor tersebut.

Dalam sebuah video yang diunggah dalam rangka China International Fair for Trade in Services (CIFTIS), Xi mengatakan China akan menlanjutkan dukungan untuk perkembangan UKM di negara tersebut.

Baca juga: Pengadilan Tinggi China Kecam Budaya Kerja 996, Apa Itu?

Hal itu bakal dilakukkan dengan memperdalam proses reformasi indeks papan saham UKM (New Third Board).

"Selain itu juga membentuk bursa saham beijing sebagai platform utama untuk melayani inovasi bagi UKM," ujar Presiden Xi Jinping.

CNBC mengutip Reuters melaporkan, pada Maret lalu China tengah mempertimbangkan untuk membangun bursa untuk menarik perusahaan terdaftar di luar negeri dan meningkatkan status pasar saham di tingkat global.

Sumber tersebut kemudian mengatakan bakal meningkatkan bursa saham yang saat ini ada di Beijing untuk UKM, yang disebut dengan indeks papan saham UKM menjadi opsi lain yang sedang didiskusikan.

Regulator sekuritas China mengatakan sedang membentuk bursa saham Beijing yang akan membantu memperdalam reformasi struktural dari sisi suplai dan meningkatkan sistem permodalan pasar.

Baca juga: Pemerintah China Bakal Atur Harta Orang Terkaya, Untuk Apa?

China Securities Regulatory Commission (CSRC) dalam keterangan yang diterbitkan setelah keterangan Presiden Xi Jinping menyebutkan, pihak otoritas bersemangat atas prospek baru tersebut. Selain itu, mereka juga bakal mempelajari usulan Presiden Xi Jinping untuk memberlakukan usulan Presiden Xi Jinping.

"UKM bisa melakukan banyak hal baik," tulis CSRC.

Pernyataan lain dalam pidatonya untuk menandai pembukaan CIFTIS, sebuah pameran perdagangan di Beijing, Xi mengatakan China akan menciptakan lebih banyak kemungkinan untuk kerjasama dengan meningkatkan dukungan untuk pertumbuhan sektor jasa di negara-negara Belt and Road.

Inisiatif Belt and Road adalah skema perdagangan dan infrastruktur yang dibentuk oleh Presiden Xi Jinping.

"China akan mendukung Beijing dan daerah lain dalam melakukan penyelarasan aturan domestik dengan yang ada dalam perjanjian perdagangan bebas internasional berstandar tinggi, dan dalam membangun zona demonstrasi perdagangan digital," tambah presiden.

Baca juga: Perdagangan RI Juli 2021 Surplus dengan AS, Defisit terhadap China

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com