Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blibli.com Akuisisi Ranch Market

Kompas.com - 17/09/2021, 08:49 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menyusul rencana perusahaan melakukan pencatatan perdana saham atau initial public offering/IPO, kini perusahaan milik Group Djarum PT Globel Digital Niaga (GDN) atau Blibli.com melakukan akuisisi terhadap PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC).

Hal ini diumumkan dalam keterbukaan informasi BEI, Kamis (16/9/2021). Melalui keterbukaan informasi tersebut, Blibli akan mengakuisisi 51 persen saham milik RANC.

Baca juga: Gratis Ongkir dan Pengiriman Cepat Jadi Pertimbangan Pelanggan Blibli Berbelanja

Direktur Supra Boga Lestari Hady Purnama mengungkapkan, perseroan telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Pembelian Saham (PPPS) terkait rencana pengambilalihan saham antara PT Global Digital Niaga (GDN) dengan tujuh penjual saham RANC pada 15 September 2021.

Adapun tujuh pemilik saham RANC yang dimaksud, yaitu, PT Wijaya Sumber Sejahtera, PT Prima Rasa Inti, PT Gunaprima Karyaperkasa, PT Ekaputri Mandiri, Dr. David Kusumodjojo, Suharno Kusumodjojo, dan Harman Siswanto.

“Dalam rangka rencana pengambilalihan saham pada perseroan, dimana jumlah perkiraan saham yang akan dibeli oleh GDN adalah sebesar 797,8 juta saham atau mewakili sekurang-kurangnya 51 persen dari total modal ditempatkan dan modal disetor perseroan yang dimiliki oleh para penjual,” kata Hady.

Negosiasi dilakukan secara langsung oleh GDN dengan para penjual.

Baca juga: Blibli Akselerasi Penguatan UMKM dan Bisnis Industri Halal

Dengan bergantung pada pemenuhan seluruh kondisi dan persyaratan sebagaimana diatur dalam PPPS, rencana pengambilan ditargerkan untuk dapat diselesaikan 40 hari kalender sejak penandatangan PPPS atau tanggal lainnya sebagaimana disepakati bersama oleh para pihak.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com