Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ile Lewotolok Erupsi, Penerbangan Wings Air Kupang-Lewoleba PP Batal

Kompas.com - 05/10/2021, 18:07 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Wings Air membatalkan penerbangan dengan nomor penerbangan IW-1994 rute Kupang-Lewoleba dan nomor IW-1995 Lewoleba-Kupang.

Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan bahwa pembatalan ini berdasarkan pengumuman resmi dari otoritas bandar udara.

Dia menyebut, terdapat notam bahwa operasional Bandar Udara Wonopito, Lewoleba di Pulau Lembata, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (LWE) ditutup sementara.

Baca juga: Bandara Waingapu Banjir, Citilink dan Wings Air Batal Terbang

Penutupan bandar udara adalah dampak dari peningkatan aktivitas dan erupsi Gunung Ile Lewotolok sejak beberapa waktu belakangan. Alhasil, penerbangan Wings Air batal.

“Sebagai informasi penting, material abu vulkanik (volcanic ash) dapat merusak pesawat udara, sehingga membahayakan penerbangan,” ujar Danang dalam keterangan resmi, Selasa (5/10/2021).

Dia menegaskan, Wings Air selalu memprioritaskan aspek keselamatan dan keamanan sehingga dampak yang kemungkinan timbul dari kondisi tersebut dapat diminimalisir dan diantisipasi sedini mungkin.

“Sehubungan kondisi tersebut, dalam memastikan keselamatan dan keamanan (safety first), layanan penerbangan Wings Air mengalami pembatalan (cancel flight),” bebernya.

Baca juga: Penumpang Buka Jendela Darurat, Wings Air Ganti Pakai Pesawat Lain

Menurutnya, kondisi terganggunya operasional dari akibat gunung meletus termasuk force majeure yaitu keadaan yang terjadi di luar kemampuan sumber daya manusia dan perusahaan.

“Wings Air telah memberikan informasi kepada seluruh pelanggan (penumpang) yang terganggu perjalanannya dan memperbarui sesuai perkembangan,” ucapnya.

Terkait pembatalan penerbangan tersebut, Wings Air memberikan solusi kepada seluruh pelanggan yang terkena dampak.

Baca juga: Cegah Corona, Wings Air Rutin Semprot Pesawatnya dengan Desinfektan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com