Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir: Tambang Freeport Bakal Pakai Mobil danTruk Otonom

Kompas.com - 12/10/2021, 15:24 WIB
Yohana Artha Uly,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, ke depannya PT Freeport Indonesia (PTFI) akan mengembangkan pengelolaan tambang dengan teknologi 5G.

Pengembangan teknologi 5G ini merupakan hasil kerja sama antara Freeport Indonesia dengan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.

“Sesuai transformasi di dunia terkait revolusi industri 4.0, kami berencana 6 bulan lagi akan meresmikan 5G mining (tambang). Ini yang pertama di Asia Tenggara,” ungkap Erick dalam acara groundbreaking smelter Freeport Indonesia di Gresik, Selasa (12/10/2021).

Baca juga: Erick Thohir: Untung Bersih Freeport Tahun Ini Rp 40 Triliun

Ia menjelaskan, dengan penerapan teknologi jaringan 5G setidaknya pada April 2022 mendatang, nantinya tambang milik Freeport akan memiliki mobil dan truk besar dengan sistem autonomous driving atau bisa bergerak sendiri tanpa pengemudi. Kendaraan ini dikenal dengan kendaraan otonom.

“Rencananya di sana ada kecanggihan dari autonomous car atau autonomous truk-truk besar. Persiapan ini kami coba maksimalkan antara Freeport dan Telkom," kata dia.

Erick menambahkan, penerapan 5G dalam pengeleloaan tambang juga dimaksudkan untuk menjaga keamanan operasional, terutama bagi para tenaga kerja. Sebab, penambangan yang cukup dalam perlu dibarengai dengan proteksi yang optimal.

Baca juga: Lanjutkan Proyek Smelter di Gresik, Freeport Batal Gandeng Tsinghan China

“Ini untuk menjaga keamanan operasional, karena dengan kategori tambang yang dalam, penting sekali proteksi bagi tenaga kerja di dalamnya. Serta yang menarik, di 5G mining juga ada istilah meningkatkan konektivitas integrasi hyper connect network,” jelas Erick.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com