Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Beroperasi, Zurich Syariah Bidik Segmen Ritel dan Industri Halal

Kompas.com - 12/10/2021, 18:44 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) menyiapkan berbagai strategi untuk memaksimalkan potensi pasar industri syariah nasional yang masih sangat besar.

Melalui berbagai langkah yang telah disiapkan, perusahaan asuransi syariah yang baru mendapakan lisensi beroperasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Juli 2021 itu, mematok target optimis menjadi pemimpin industri syariah pada 2024.

Presiden Direktur Zurich Syariah Hilman Simanjuntak mengatakan, pihaknya akan berfokus pada pasar ritel dan UMKM, pengembangan produk halal, serta perluasan distribusi dan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan.

Baca juga: Belajar dari Kasus Wanda Hamida, Ini Cara Memilih Asuransi yang Tepat

"Kami sudah menyiapkan sejumlah inovasi yang menjawab permintaan tersebut, seperti produk untuk wisata halal serta perjalanan ibadah haji dan umrah," ujar dia, dalam konferensi pers virtual, Selasa (12/10/2021).

Menurutnya, saat ini telah terjadi pergeseran gaya hidup masyarakat ke konsep syariah, dan menjadi peluang besar yang menjanjikan bagi pemain di industri untuk bertumbuh dalam jangka panjang.

Dalam industri asuransi, pangsa pasar asuransi syariah tercatat baru mencapai 7 persen dari keseluruhan pasar asuransi di Indonesia pada tahun 2020, dengan 86 persen di antaranya didominasi oleh produk asuransi jiwa.

"Kami akan mendorong aksesibilitas produk-produk syariah kami dengan memperluas jangkauan ke pasar ritel dan UMKM, serta memaksimalkan kanal digital dan kekuatan jaringan agen Zurich Syariah," kata Hilman.

Zurich Syariah merupakan entitas hasil kerja sama Zurich Insurance Group (Zurich) dan PT Asuransi Adira Dinamika Tbk (Adira Insurance) Unit Usaha Syariah, setelah diakuisisinya Adira Insurance oleh Zurich pada 2019 lalu.

Direktur Utama Adira Insurance Hassan Karim menyebutkan, Adira Insurance Syariah telah membangun pondasi yang kuat untuk Zurich Syariah dan menempatkannya pada posisi terdepan dengan market share di industri asuransi syariah sebesar 12 persen.

Namun, dia berpendapat pasar asuransi syariah masih memiliki potensi penetrasi yang besar dan menawarkan ruang yang luas untuk Zurich Syariah bertumbuh menjadi pemain yang lebih kuat.

"Kami yakin bahwa dengan pondasi yang telah dibangun oleh Adira Insurance Syariah ditambah dengan dukungan keahlian global dan pendekatan Zurich yang berorientasi pada nasabah, Zurich Syariah dapat menghadirkan nilai lebih ke dalam industri asuransi syariah di Indonesia," ucap Hassan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com