Tips Cicil Rumah dengan Gaji Rp 5 Juta Sebulan ala Prita Ghozie

JAKARTA, KOMPAS.com – Memiliki hunian adalah impian setiap orang, namun terkadang keterbatasan pendapatan menjadi sebab banyak KPR atau kredit pemilikan rumah ditolak oleh bank. Walau demikian, Anda jangan berkecil hati, karena selalu saja ada jalan menuju Roma.

Menurut perencana keuangan dan CEO Zap Finance Prita Hapsari Ghozie, untuk memiliki rumah dengan penghasilan Rp 5 juta per bulan ada beberapa hal yang perlu menjadi persiapan. Di antaranya, perlu menyesuaikan harga rumah dengan pendapatan, menetapkan tujuan, dan pengelolaan finansial yang sesuai.

“Untuk membeli rumah dengan cara KPR, dengan penghasilan Rp 5 juta, ada tiga hal yang harus dipersiapkan, yakni menyesuaikan kemampuan daya beli, menjadikan tujuan pembelian rumah sebagai bagian dari rencana keuangan, dan mengalokasikan pengeluaran,” kata Prita saat dihubungi Kompas.com, Rabu (13/12/2021).

Baca juga: Rumus Bunga KPR dan Cara Menghitungnya

Nah untuk lebih jelasnya, simak tiga tips cerdas agar bisa membeli rumah dengan cara KPR dengan gaji bulanan Rp 5 juta :

1. Mengukur kemampuan

Ketika Anda berencana memiliki hunian, tentunya Anda juga harus paham dan mengerti batas kemampuan Anda. Dengan demikian proses KPR yang Anda jalani akan tidak membebani Anda di kemudian hari.

Menurut Prita, ada baiknya jika Anda menghitung kemampuan daya beli Anda sebelum memilih rumah yang akan Anda beli. Misalkan, dengan gaji Rp 5 juta, Anda harus menentukan rmah dengan harga berapa yang mampu Anda beli dengan cara KPR.

“Menghitung daya beli rumah tinggal caranya dengan menghitung 5 kali penghasilan setahun. Jika gaji Rp 5 juta per bulan maka secara umum penghasilan setahun Rp 60 juta. Artinya kemampuan daya beli adalah rumah seharga Rp 300 juta. Sudah termasuk berbagai biaya pembelian,” ujar Prita.

2. Mengumpulkan uang muka

Kepemilikan properti merupakan salah satu investasi jangka panjang. Prita mengimbau bagi Anda yang ingin membeli rumah, harus menjadikan tujuan pembelian sebagai bagian dari rencana keuangan Anda di masa depan.

Jika Anda memilih untuk membeli rumah dengan cara KPR, maka ada baiknya jika Anda mempersiapkan uang muka setidaknya 10 persen dari harga rumah, atau jika harganya Rp 300 juta, dana yang perlu Anda siapkan adalah Rp 30 juta.

“Menjadikan tujuan pembelian rumah sebagai bagian dari rencana keuangan. Artinya menentukan apakah membeli rumah secara tunai atau dengan bantuan pinjaman. Jika pinjaman, maka kejar target uang muka setidaknya 10 persen dari harga beli rumah yaitu sekitar Rp30 juta,” jelas dia.

Baca juga: Syarat dan Cara Mengajukan KPR BCA 2021

3. Pengaturan keuangan

Ketika Anda ingin memiliki rumah, tentunya perlu ada pengelolaan keuangan yang baik, utamanya pada pendapatan bulanan Anda. Pastikan Anda juga menetapkan prioritas pengeluaran bulanan Anda dan mengurangi pola hidup konsumtif.

“Mengatur alokasi pengeluaran bulanan. Dari gaji Rp 5 juta, maka perlu disisihkan maksimal Rp 1,5 juta untuk pembayaran cicilan rumah. Oleh karenanya, pengambilan fasilitas KPR haruslah dengan simulasi yang sesuai dengan kemampuan membayar cicilan,” tegas Prita.