Fokus ke Rute Domestik, Garuda Indonesia Kerjasama Code Sharing dengan Emirates

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyaksikan penandatangan kerjasama antara Garuda Indonesia dengan Emirates di Dubai, Uni emirat Arab (UAE).

Perjanjian dalam bentuk code sharing tersebut menyatakan bahwa pelanggan Garuda Indonesia tetap bisa menjelajahi rute internasional melalui maskapai Emirates.

Menurut Erick Thohir, kerjasama tersebut merupakan salah satu upaya Kementerian BUMN selaku pemegang saham mayoritas Garuda Indonesia untuk terus melebarkan perpektif dan mengkaji berbagai kemungkinan opsi terkait langkah pemulihan maskapai pelat merah tersebut.

Baca juga: Garuda Indonesia Buka Rute Khusus Kargo Makassar-Hongkong

Hal itu bertujuan agar flag carrier maskapai nasional itu bisa fokus pada orientasi bisnis di rute penerbangan domestik.

"Upaya restrukturisasi terus berjalan. Negosiasi utang-utang Garuda yang mencapai 7 miliar dolar karena leasing cost termahal yang mencapai 26 persen dan juga korupsi lagi dinegosiasikan dengan para lessor. Meski demikian, kita tetap berusaha membuka opsi-opsi lain, paling tidak, agar bisa membantu pemulihan Garuda," ujar Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/11/2021).

Mantan bos Inter Milan itu menambahkan, melalui kerjasama code sharing dengan Emirates dalam melayani rute penerbangan ke luar negeri, maka Garuda Indonesia masih memiliki "value" di mata pelanggannya.

Baca juga: Garuda atau Pelita, Ya Sama Saja...

Hal ini diharapkan berdampak positif dalam mendukung orientasi baru Garuda yang akan lebih fokus melayani rute domestik.

"Bagaimanapun juga, kita tidak bisa tinggal diam, bukan? Yang namanya usaha dan mencari solusi harus tetap dipikirkan. Termasuk juga menyusun strategi dan fokus baru untuk bisnis penerbangan domestik Garuda," tutup menteri BUMN itu.

Baca juga: Wamen BUMN: Pemerintah Tak Ingin Membuat Garuda Bangkrut