Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih TFAS Melonjak 269,9 Persen pada Kuartal III-2021

Kompas.com - 05/11/2021, 20:03 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Emiten logistik PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) mencatatkan laba bersih Rp 34,8 miliar pada kuartal III-2021, naik 269,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya Rp 10,2 miliar.

Pertumbuhan laba bersih perseroan ditopang oleh pendapatan selama sembilan bulan tahun 2021 yang tumbuh 0,9 persen menjadi Rp 489,9 miliar, dibanding periode sama tahun lalu Rp 485,5 miliar.

“Pertumbuhan pendapatan didukung oleh ketahanan segmen produk dan layanan digital di tengah kelemahankondisi makro yang berkelanjutan,” tulis laporan rilis kinerja yang diterima Kompas.com, Jumat (5/11/2021).

Pada kuartal III-2021, perseroan mencatat laba kotor yang turun 6,8 persen menjadi Rp 33,1 miliar, sementara periode sama tahun lalu Rp 35,7 miliar. Demikian juga dengan margin laba usaha yang berkurang 2,1 persen menjadi Rp 10,5 miliar, turun dibanding periode sama tahun lalu Rp 16,6 miliar.

Baca juga: Pemerintah Batalkan Sisa Lelang SBN Tahun Ini

“Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh peningkatan upaya pemasaran dan promosi untuk menjaga pangsa pasar di tengah kondisi ekonomi yang sulit dan peningkatan kegiatan sosialisasi terkait dengan ekspansi cepat TFAS ke ranah teknologi logistic,” tulis laporan tersebut.

Saat ini perseroan tengah fokus membangun bisnis Drop Point melalui kerja sama dengan SiCepat pada September lalu. Pertumbuhan juga didukung dengan kolaborasi bersama mitra utama seperti Alfamart dan Shipper serta memanfaatkan 10.000 lebih jaringan toko yang ada.

Ke depan, Perseroan juga akan bekerja sama dengan perusahaan lain seperti MNC Travel dan OYO untuk memperluas jaringan drop point. Perseroan juga berkolaborasi dengan Paxel untuk membuka 10 rute pengiriman baru.

Baca juga: Sri Mulyani: Ada Berapa Menteri Keuangan Perempuan di G20?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com