Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai-ramai Bank Gandeng E-commerce Luncurkan Kartu Kredit

Kompas.com - 12/11/2021, 05:51 WIB
Rully R. Ramli,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Transaksi pada platform e-commerce mengalami pertumbuhan signifikan semenjak merebaknya pandemi Covid-19.

Hal ini selaras dengan terbatasnya ruang gerak masyarakat selama periode diterapkannya kebijakan pembatasan aktivitas oleh pemerintah.

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), nilai transaksi e-commerce pada paruh pertama tahun ini mencapai Rp 186,75 triliun, tumbuh 63,46 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca juga: Mobilitas Masyarakat Mulai Pulih, BNI Prediksi Transaksi Kartu Kredit Melesat hingga 10 Persen

Bank sentral memproyeksikan, nilai tersebut akan terus tumbuh hingga penghujung tahun ini.

Momentum pertumbuhan tersebut nampak tidak mau disia-siakan oleh perbankan.

Sejumlah bank menggandeng platform e-commerce dan meluncurkan kartu kredit khusus, guna memaksimalkan potensi bisnis konsumer itu.

BNI

Teranyar, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menjalin kerja sama dengan platform JD.ID. Bank pelat merah itu meluncurkan Kartu Kredit BNI JD.ID.

Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies mengatakan, selama beberapa bulan terakhir bisnis kartu kredit perseroan secara rerata tumbuh sebesar 5 persen setiap bulannya.

Adapun transaksi kartu kredit BNI di JD.ID mengalami pertumbuhan sebesar 4,3 persen secara tahunan.

Kartu Kredit BNI JD.ID pun diluncurkan untuk memfasilitasi pertumbuhan tersebut. Sejumlah promo ditawarkan kartu kredit tersebut untuk menarik minat masyarakat.

"Bagi pengguna baru yang mengajukan Kartu Kredit BNI JD.ID, secara otomatis akan mendapatkan welcome bonus hingga Rp 600.000," ujar Corina, secara virtual, Kamis (11/11/2021).

Baca juga: Gandeng JD.ID, BNI Luncurkan Kartu Kredit Belanja Online

Selain itu, pemegang kartu akan dibebaskan dari annual fee untuk dua tahun pertama dari tanggal aktivasi kartu tersebut.

Kemudian juga terdapat cashback khusus sebesar 6 persen untuk pembelanjaan di JD.ID.

"Tidak hanya itu, pelanggan juga akan mendapatkan bonus points untuk semua transaksi yang dilakukan hingga 4 kali lipat," kata Corina.

BCA

Baru-baru ini, PT Bank Central Asia Tbk juga meluncurkan kartu kredit hasil kolaborasi dengan platform e-commerce. Bank swasta terbesar itu memilih untuk menggandeng platform e-commerce, Tiket.com.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com