Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Estimasi Awal Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rp 250.000-Rp 350.000

Kompas.com - 13/11/2021, 09:17 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi megungkapkan estimasi awal tarif kereta cepat Jakarta-Bandung. Hal itu ia ungkapkan saat berkunjung ke Kompas Group, Jumat (12/11/2021).

"Dalam proyeksi awal kan estimasi (tiket) kita sebesar Rp 250.000-Rp 350.000. Tapi kami akan ada strategi tarif untuk menghimpun penumpang yang lebih banyak lagi," kata Dwiyana.

"Misalnya ada diferensiasi tarif untuk hari tertentu bisa Rp 180.000. Kami juga mencoba untuk lebih melihat secara lebih riil situasi demand setelah pandemi," sambungnya.

Sementara itu, waktu balik modal diperkirakan bisa mencapai 40 tahun. KCIC optimistis kereta cepat Jakarta-Bandung akan diminati masyarakat.

Baca juga: Nasib Kereta Cepat: Molor, Biaya Bengkak, Ratusan Ton Besinya Dicuri

"Kami ingin bisa sebanyak-banyaknya memindahkan penumpang yang selama ini menggunakan jalan raya ke kereta cepat. Dampaknya akan signifikan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah dan nasional," kata dia,

Hingga Oktober 2021, pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung sudah mencapai 79,31 persen.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) selaku pimpinan BUMN dalam konsorsium proyek kereta cepat mengungkapkan proyek dengan rel sepanjang 142,3 kilometer itu ditargetkan bisa beroperasi pada Desember 2022.

"Kami targetkan bisa selesai Desember 2022. Saat G20 nanti tugas ini harus selesai di tahun depan," ujar Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.

Dia menuturkan kereta cepat Jakarta-Bandung nantinya akan memiliki 4 stasiun yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.

Baca juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Disebut Proyek Nanggung, Ini Penjelasan KCIC

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com