Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkop Sebut UMKM yang Terhubung ke Platform Digital Bisa Bertahan di Tengah Pandemi

Kompas.com - 16/11/2021, 14:38 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan, hanya UMKM yang sudah terhubung ke platform digital yang bisa bertahan dan bahkan tumbuh di tengah situasi pandemi Covid-19.

Teten membeberkan, berdasarkan data yang diterimanya, transaksi digital melonjak sebesar 54 persen atau lebih dari 3 juta transaksi per hari selama Covid-19.

"Digitalisasi memang sebuah keharusan yang mendorong UMKM agar tak hanya mampu bertahan namun juga bisa melompat bangkit berkontribusi terhadap ekonomi Nasional Indonesia," ujar Teten dalam acara Webinar 12 th Kompas100CEO Forum Ekonomi Sehat 2022 yang disiarkan Harian Kompas secara virtual, Selasa (16/11/2021).

Teten mengatakan ekonomi digital Indonesia berpotensi bisa mencapai 124 juta dollar AS atau kurang lebih mencapai Rp 1.700 triliun pada tahun 2025.

Baca juga: Total Anggaran untuk Serap Produk UMKM Capai Rp 447 Triliun

Oleh sebab itu lanjut dia, pemerintah menargetkan ada sebanyak 30 juta UMKM yang harus masuk ke ekosistem digital pada 2024.

"Saat ini sudah 16,4 juta (masuk ekosistem digital) dan naik hampir 105 persen dibandingkan sebelum pandemi," ungkap Teten.

Teten juga mengaku, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, baik di Kementerian dan e-commerce untuk membuat peta jalan UMKM agar target tersebut bisa tercapai.

"Untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi, kami melakukan kegiatan seperti rumah produksi bersama, pelatihan teknis dan banyak lainnya. Untuk mendukung akses pasar, telah dibuat Gerakan Nasional BBI, kami juga telah melakukan kerjasama dengan e-commerce untuk mendorong UMKM masuk ke rantai pasok mereka," ungkap Teten.

Baca juga: Sri Mulyani Waswas Ada Potensi Peningkatan Covid-19 di Akhir Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com