Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Jubir Kemendag Fithra Faisal Diangkat Jadi Komisaris Infradigital

Kompas.com - 06/12/2021, 15:55 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Eks juru bicara Kementerian Perdagangan sekaligus ekonom Universitas Indonesia Fithra Faisal Hastiadi secara resmi ditunjuk sebagai komisaris PT Infradigital Nusantara.

Fithra juga dikenal sebagai ekonom yang aktif mengulas kebijakan ekonomi pemerintah. Dia menamatkan pendidikan sarjananya di bidang ekonomi di Universitas Indonesia.

Fithra lantas melanjutkan pendidikan magister di Universitas Keio, Jepang dan Universitas Waseda, Jepang untuk program doktoral.

Baca juga: Merger Jadi 3 BUMN Pangan, Ini Jajaran Terbaru Direksi dan Komisaris

Co-Founder & CEO Infradigital Ian McKenna mengatakan, keberadaan Fithra di lingkaran pemerintah juga diharapkan mampu mendorong Infradigital untuk mendukung penuh pergerakan digitalisasi sekolah ini.

“Kami bangga memiliki kesempatan untuk memanfaatkan keahlian dan pengalaman Fithra Faisal ke depan. Karena skala misi kami untuk mendigitalkan sekolah telah berkembang, demikian pula tanggung jawab kami sebagai perusahaan untuk mempertimbangkan dan memberlakukan kebijakan yang mendorong pertumbuhan ekonomi sekolah kami,” ujar Ian dalam siaran persnya dikutip Kompas.com, Senin (6/12/2021).

Ian berharap, berbekal pengalamannya Fithra mampu memberikan arahan sesuai kebijakan pemerintah yang saat ini tengah menggencarkan transformasi digital, khususnya di sektor pendidikan.

Baca juga: Komisaris dan Direktur KB Bukopin Ramai-ramai Mundur, Ini Penggantinya

Pendidikan adalah industri penting yang sekarang mengalami transformasi ke digital yang belum pernah terjadi sebelumnya. Penting bahwa perusahaan sektor swasta seperti startup berjalan seiring dengan inisiatif pemerintah dan publik untuk meningkatkan hasil siswa dan kami beruntung dapat membawa pengalaman dan keahlian Fithra untuk memastikan kami mendukung tujuan pemerintah,” kata Ian.

Perlu diketahui juga Fithra juga pernah menjadi peneliti utama dalam Komite Ekonomi Nasional pada masa kepemimpinan Presiden Indonesia SBY pada 2012-2013 serta menjadi Staf Ahli Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis pada tahun 2017-2018.

Baca juga: Libatkan Milenial, Erick Thohir Angkat Arya Kuntadi Jadi Komisaris PGAS Solution

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com