Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal SiLSafe 4000, Sistem Persinyalan Kereta Cikarang-Cikampek Berstandar Keamanan Tertinggi Karya Anak Bangsa

Kompas.com - 21/12/2021, 10:07 WIB
Reni Susanti,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Balai Teknik Perkeretaapian Jakarta Banten, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan selesai meng-upgrade sistem persinyalan dan telekomunikasi Lintas Stasiun Cikarang-Stasiun Cikampek.

Pembangunan yang dikerjakan PT Len Industri dan PT Len Railway Systems (LRS) sejak Desember 2020 ini menerapkan sistem persinyalan terbaru SiLSafe 4000 beserta perangkat telekomunikasinya.

Baca juga: Bangga, Gim Karya Anak Bangsa Kini Hadir di PON XX Papua 2021

"SiLSafe 4000 ini buatan anak bangsa, buatan Len," Direktur Utama PT Len Industri, Bobby Rasyidin di Bandung, Selasa (21/12/2021).

Sebelumnya, lintasan tersebut menggunakan sistem interlocking persinyalan merek luar negeri Solid State Interlocking (SSI).

"Sistem yang lama sudah berumur dan saat ini sulit untuk mendapatkan suku cadang apabila terjadi kerusakan karena telah discontinue," beber Bobby.

Baca juga: Kisah Dosen ITB Bikin Ventilator Indonesia, Rela Dicibir, Tidur di Masjid, hingga Dapat Dana Rp 10 M

Sistem persinyalan lama diganti baru gara-gara sering gangguan

Ia menjelaskan, beberapa kali interlocking yang lama mengalami gangguan sehingga mengakibatkan gangguan perjalanan kereta api (KA) menjadi terlambat dan menimbulkan antrean KA yang panjang.

 

Interlocking yang ada saat ini sudah berada di titik maksimum untuk pengembangan dan perluasan fasilitas operasi ke depannya karena keterbatasan kapasitas memori.

Baca juga: Ekonomi Sirkular Pengelolaan Sampah Jabar Bersama Octopus, Pemulung Bisa Berpenghasilan Rp 10 Juta

Hingga kini, total sebanyak 8 stasiun yang mengalami penggantian sistem, yaitu Stasiun Cikarang, Lemahabang, Kedunggede, Karawang, Klari, Kosambi, Dawuan, hingga Cikampek.

Dengan adanya pembangunan proyek ini, beberapa manfaat dan keunggulan akan dapat dirasakan oleh DJKA sebagai regulator dan PT KAI sebagai operator.

Apa Itu SiLSafe 4000? 

Lantas apa itu SiLSafe 4000? Sistem interlocking yang baru ini merupakan produk unggulan Len Incorporated yang memiliki standar keamanan internasional tertinggi Safety Integrity Level (SIL) 4 di sisi hardware, komunikasi, hingga perangkat pengembangannya.
Len memberikan jaminan (warranty) ketersedian hardware dari pabrikan hingga 20 tahun ke depan.

Sistem baru juga mendukung rencana pengembangan dan perluasan (expandable) fasilitas operasi ke depannya jika diperlukan.

Tak hanya itu, sistem baru juga mendukung opsi pola operasi remote oleh OCC/CTC (Operation Control Centre/Centralized Trafic Control) di pusat kontrol OCC Manggarai untuk efisiensi bagi pihak operator.

Penggantian interlocking existing menjadi SiLSafe 4000 juga diikuti dengan perubahan pola operasi rute KA.

Penggantian berguna untuk mendukung perluasan operasi KRL yang semula hanya sampai di Stasiun Cikarang, kini diperluas hingga ke Stasiun Karawang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com