Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga LPG Naik, Pertamina Bandingkan dengan Negara Tetangga

Kompas.com - 28/12/2021, 10:04 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Harga LPG nonsubsidi dari Pertamina resmi naik pada Minggu, 26 Desember 2021. BUMN migas itu berdalih, perubahan hanya menyesuaikan dengan harga gas di pasaran (LPG nonsubsidi naik). 

Kenaikan rentang harga LPG bervariasi antara Rp 1.600 - Rp 2.600 per kilogram, sesuai dengan berat isi tabung. Harga gas juga berbeda untuk menyesuaikan dengan regional pemasaran. 

Pertamina beralasan, kenaikan itu lantaran harga Contract Price Aramco (CPA) LPG yang sudah naik terus-menerus sepanjang tahun ini. Penyesuaian harga elpiji nonsubsidi terakhir dilakukan tahun 2017. 

Harga CPA November 2021 tercatat 74 persen lebih tinggi dibandingkan penyesuaian harga 4 tahun yang lalu. Hal itu memaksa Pertamina menyesuaikan harga LPG. 

Baca juga: Pertamina Naikkan Harga LPG Nonsubsidi, Ini Rincian Harga Terbarunya

Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Sub Holding Pertamina Commercial & Trading Irto Ginting mengatakan, meski harga LPG naik, kenaikannya masih kompetitif dibandingkan negara-negara tetangga. 

Ia bilang, harga LPG nonsubsidi Pertamina yakni sekitar Rp 11.500 per kilogram per 3 November. Sementara harga LPG di Vietnam sekitar Rp 23.000 per kilogram, Filipina Rp 26.000 per kilogram, dan Singapura sekitar Rp 31.00 per kilogram.

"Untuk Malaysia dan Thailand harga elpiji memang relatif rendah karena adanya subsidi dari pemerintah masing-masing," ujar Irto dalam keterangannya seperti dikutip pada Selasa (28/12/2021). 

Selain itu, lanjut dia, kenaikan harga LPG nonsubsidi perlu dilakukan untuk merealisasikan penyeragaman antar-daerah di Indonesia. 

Baca juga: SP BUMN Sindir Pegawai Pertamina: Sudah Gaji Tinggi, Masih Mau Mogok

"Perbedaan kenaikan harga elpiji nonsubsidi itu (LPG nonsubsidi naik), untuk mendukung penyeragaman harga LPG ke depannya serta menciptakan fairness harga antar daerah," tuturnya.

Melansir dari laman Pertamina Delivery Service (PDS) pds135.com ini daftar harga LPG nonsubsidi terbaru yang mencakup Bright Gas 5,5 kg, Bright Gas 12 kg, Elpiji 12 kg.

  • Bright Gas 5,5 kilogram (refill): Rp 76.000 per tabung
  • Bright Gas 5,5 kilogram (perdana): Rp 306.000 per tabung
  • LPG Gas 12 kilogram (refill): Rp 163.000 per tabung
  • LPG Gas 12 kilogram (perdana): Rp 513.000 per tabung
  • LPG 12 kilogram (refill): Rp 163.000 per tabung
  • LPG 12 kilogram (perdana): Rp 513.000 per tabung

(Penulis: Yohana Artha Uly, Ahmad Naufal Dzulfaroh | Editor: Erlangga Djumena, Rendika Ferri Kurniawan)

Baca juga: Naikkan Harga LPG Nonsubsidi, Ini Dalih Pertamina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com