Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Setiap 3 Bulan Kami Selalu Cek Stok Pangan

Kompas.com - 31/12/2021, 18:29 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapan bahwa jajarannya kerap ikut mengecek stok pangan, terutama stok beras.

Hal itu ia sampaikan dalam acara Gebyar Ekspor di Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar, yang digeral secara virtual, Jumat (31/12/2021).

"Saya ingat betul bagaimana setiap 3 bulan terakhir kita (Polri) selalu cek stok pangan. Saya ingat betul bagaimana setiap 3 bulan kita selalu cek stok pangan," kata Kapolri.

"Beberapa waktu yang lalu beberapa stok pangan (beras) kita ada di 1,5 paling mentok 2 juta ton. Namun hari ini kita bisa 9,7 juta ton." sambung dia.

Baca juga: BSI Terapkan Tarif Transfer Antarbank Rp 2.500 dari Teller dan Mobile

Ia pun lantas memuji kinerja Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah pimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. Ia menilai pemerintah telah berhasil menyediakan beras secara cukup untu masyarakat, bahkan Indonesia bisa surplus beras.

"Ini prestasi yang luar biasa jadi kalau beliau (Mentan) sampaikan tahun ini punya cita- cita ekspor, saya yakin ke depannya akan memecahkan rekor," kata Kapolri.

Selain itu, ia juga mengatakan sektor pertanian tetap tumbuh meski sektor lainya mengalami kontraksi yang cukup dalam akibat pandemi Covid-19.

Kapolri berharap, sinergitas Polri dan Kementan terus meningkat, sehingga pengawalan terhadap pembangunan sektor pertanian dapat terus dilakukan. Terlebih, Kapolri mengatakan bahwa Polri sebagai institusi keamanan juga memiliki perhatian terhadap ketersediaan makanan.

Baca juga: Tutup Tahun 2021, Mentan Lepas Ekspor Pertanian Senilai Rp 14,4 Trilun ke 124 Negara

"Sinergitas antara pemangku pertanian untuk melakukan aksi dari hulu ke hilir harus kita perkuat. Salah satunya dengan polisi. Saya tadi juga mendengar dalam setiap keliling ke daerah, Pak Menteri selalu minta Kapolda dan Kapolres untuk mendampingi beliau," katanya.

Menanggapi hal itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyampaikan terima kasih atas jalinan sinergitas Polri dan Kementan selama ini.

Bagi Mentan, keberhasilan sektor pertanian dalam meningkatkan ekspor, meningkatkan kesejahteraan petani, dan membangun kepercayaan publik terhadap ketahanan pangan, tidak lepas dari peran serta polisi yang selalu mendampingi.

"Pertanian yang menyangga ekonomi selama 2 tahun ini pasti ada tangan Kapolri, ada tangan Kabareskrim, ada tangan Kapolda, Gubernur, Bupati dan semua stakeholder lainnya," kata Mentan.

Baca juga: H-2 Tahun Baru, Kendaraan yang Tinggalkan Jabotabek Tembus 166.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com