Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Allo Bank Tetapkan Harga Teoretis, Bagaimana Pergerakan Sahamnya?

Kompas.com - 10/01/2022, 13:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) telah menetapkan harga teoretis saham yakni Rp 5.678 per saham berdasarkan pengumuman Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (7/1/2022). Penetapan harga teoretis tersebut membuka peluang adanya kenaikan harga saham pasca cum date right issue BBHI.

Melansir RTI, harga saham BBHI berbalik naik tajam 18,08 persen di level Rp 6.700 per saham pasca penutupan akhir pekan lalu. BBHI juga saat ini tengah berencana menambah modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.

Pada saat akhir cum di pasar reguler tanggal 7 Januari 2022, harga saham BBHI berada di level Rp 10.150 per saham. Melalui rights issue, BBHI akan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 10,04 miliar saham atau setara 46,24 persen dari modal disetor perusahaan dengan harga pelaksanaan Rp 478 per saham. Adapun potensi dana rights issue senilai Rp 4,80 triliun.

Baca juga: Bukalapak Segera Gelar RUPSLB, Bakal Sahkan Willix Halim Jadi Dirut?

Diketahui, dalam Laporan Keuangan BBHI kuartal III tahun 2021, jumlah ekuitas perusahaan terkini mencapai Rp 1,28 triliun. Melalui penambahan modal tersebut, ekuitas BBHI akan meningkat menjadi Rp 6,08 triliun, dan membawa Allo Bank sebagai bank KBMI II (Bank dengan modal inti di atas Rp 6 triliun).

Adapun jadwal rangkaian pelaksanaan rights issue sebagai berikut:

  • Cum right HMETD di pasar reguler dan pasar negosiasi 7 Januari 2022
  • Cum right HMETD di pasar tunai 11 Januari 2022
  • Ex right HMETD di pasar reguler dan pasar negosiasi 10 Januari 2022
  • Ex right HMETD di pasar tunai 12 Januari 2022
  • Recording date 11 Januari 2022
  • Pendistribusian HMETD 12 Januari 2022
  • Pencatatan HMETD di BEI 13 Januari 2022

Dalam keterbukaan informasi BEI, CT Corp, Salim Group, Bukalapak (BUKA), anak usaha Grab, Carro dan Growtheum Capital Partners berpartisipasi bersama dalam rights Issue Bank Allo (BBHI) untuk mengakselerasi ekspansi layanan kredit ke seluruh Indonesia.

Right Issue ini akan meningkatkan modal inti Bank Allo menjadi lebih dari Rp 6 triliun dan membuat Bank Allo menjadi salah satu bank digital dengan permodalan yang kuat di Indonesia.

Baca juga: Beredar Surat Pengangkatan Guru Honorer Jadi PPPK, Ini Faktanya

“Kami berharap dapat menghadirkan akses yang mudah ke produk-produk finansial untuk seluruh lapisan masyarakat Indonesia melalui sebuah brand yang mereka kenal dan percaya,” kata Komisaris Bank Allo, Ali Gunawan.

Sementara itu, Chairman of CT Corp Chairul Tanjung mengatakan, kerja sama ini adalah sebuah langkah maju untuk terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia. CT Corp memiliki lebih dari 100 juta pelanggan setia dengan jumlah pengguna aktif yang besar yang merupakan data yang fantastis sebagai jantung dari loyalty programs dan produk-produk kredit.

“Kami percaya akses ke ekosistem yang besar dapat membantu Bank Allo untuk semakin meningkatkan jumlah pelanggan setianya serta mendorong tingkat penggunaan di dalam upayanya memenuhi berbagai kebutuhan finansial masyarakat melalui user experience yang unik,” ucap Chairul Tanjung.

Baca juga: 10 Manfaat Minyak Bumi bagi Kehidupan Manusia, Apa Saja?

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com