Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Vaksin Booster Gratis atau Bayar? | Filipina Desak Indonesia Cabut Larangan Ekspor Batu Bara

Kompas.com - 11/01/2022, 05:40 WIB
Erlangga Djumena

Editor

1. Vaksin Booster Gratis atau Bayar? Simak Lagi Penjelasan Kemenkes

Pemerintah akan memulai vaksinasi booster pada 12 Januari 2022. Pertanyaan seputar tarif vaksin booster makin mencuat di kalangan pembaca. Apakah vaksin booster gratis?

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pernah menyampaikan penjelasan bahwa vaksinasi booster ada yang gratis, tetapi ada pula yang berbayar.

Perbedaan vaksin booster gratis atau bayar terletak pada sasaran vaksinasi yang ditetapkan pemerintah. Dengan demikian, tidak semua orang bisa mendapatkan vaksin booster gratis.

Simak selengkapnya di sini

2. BUMN Pengelola Kawasan Industri Ini Buka Lowongan Kerja, Simak Syarat dan Posisinya

Bagi kamu lulusan Sarjana (S1) dari jurusan Teknik Informatika atau Management Informatika ingin berkarir di perusahaan BUMN, simak lowongan yang satu ini.

PT Kawasan Industri Wijayakusuma (Persero) membuka lowongan untuk diposisikan sebagai IT Business.

PT Kawasan Industri Wijayakusuma (Persero) yang biasa disingkat dengan PT KIW (Persero) merupakan perusahaan berstatus Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pengembangan dan pengelolaan kawasan industri.

Berdasarkan website resminya, kepemilikan saham PT KIW (Persero) terbagi dalam 51,09 persen milik Kementerian BUMN, 40,19 persen milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan 8,52 persen milik Pemerintah Kabupaten Cilacap.

Apa saja persyaratannya? Baca di sini

3. Daftar Negara dengan Utang Luar Negeri Tertinggi 2020, China Paling Besar, Bagaimana Indonesia?

Bank Dunia (World Bank) melaporkan, Indonesia masuk dalam jajaran negara berpendapatan menengah dan rendah dengan utang luar negeri (ULN) terbesar pada tahun 2020.

Menurut International Debt Statistics (IDS) 2022 Bank Dunia, utang Indonesia per akhir 2020 mencapai 417,53 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 5.978 triliun (kurs Rp 14.300 per dollar AS).

Jumlah utang itu naik dari 402,11 miliar pada tahun 2019 sehingga membuat rasio utang mencapai 41 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Pada tahun 2019 lalu, rasionya hanya sekitar 37 persen PDB.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com