Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kredit Perbankan Tumbuh 5,2 Persen pada 2021, Lebih Tinggi dari Proyeksi OJK

Kompas.com - 20/01/2022, 12:56 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sektor perbankan nasional mencatatkan kinerja yang positif pada tahun 2021. Hal ini terefleksikan dari realisasi pertumbuhan kredit perbankan yang lebih tinggi dari proyeksi ditetapkan.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, pada tahun 2021 kredit sektor perbankan tumbuh 5,2 persen secara tahunan (year on year/yoy). Ini lebih tinggi dibanding proyeksi OJK pada penghujung tahun lalu di kisaran 4 persen hingga 5 persen.

"Dapat kami sampaikan, di sektor perbankan, pada akhir 2021 lalu kredit sudah bertumbuh 5,2 persen yoy," kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso, dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2022, Kamis (20/1/2022).

Baca juga: Kredit Perbankan Tumbuh 4,82 Persen November 2021, Didorong UMKM dan Ritel

Pertumbuhan itu juga diikuti dengan perbaikan rasio kredit macet atau non performing loan (NPL) gross sebesar 3 persen pada Desember 2021, lebih baik dari 3,06 persen pada Desember 2020.

Sementara itu, tren penurunan restrukturisasi kredit berlanjut hingga penghujung 2021. OJK mencatat, nilai kredit restrukturisasi Covid-19 hingga November 2021 sebesar Rp 693,6 triliun.

"Ini jauh di bawah level tertinggi yang pada saat itu Rp 830,5 triliun pada 2020," ujar Wimboh.

Baca juga: LPS Prediksi Penyaluran Kredit Perbankan Bisa Tumbuh hingga 8,9 Peren di 2022

Meskipun berada dalam tren penurunan, Wimboh bilang, perbankan masih harus melakukan pencadangan, guna mengantisipasi cliff effect ketika kebijakan restrukturisasi kredit berakhir.

"Kami sudah minta pada sektor keuangan, perbankan, untuk selalu membentuk pencadangan, sehingga level cadangan terakhir sudah mencapai 14,85 persen (restrukturisasi kredit) atau Rp 103 triliun," ucap Wimboh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com