Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isu TMII Terbengkalai, Sandiaga Uno: Sedang Ditata Ulang

Kompas.com - 25/01/2022, 06:37 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comTaman Mini Indonesia Indah (TMII) saat ini menjadi topik hangat diperbincangkan, setelah beredar foto-foto yang menunjukkan kondisi sejumlah fasilitas hiburan di TMII tidak terawat dan terbengkalai pasca diambil alih oleh Sekretariat Negara (Setneg) tahun lalu.

Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan, saat ini sejumlah wahana hingga museum yang ada di TMII tengah direvitalisasi oleh PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko selaku pengelola TMII dan Kementerian Sekretariat Negara.

“Saat ini proses penataan ulang sedang berlangsung, dan kita berharap wajah baru TMII oleh teman-teman TWC bisa memberi pengalaman wisata yang berkualitas dan berkelanjutan,” kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Senin (24/1/2022).

Baca juga: TMII Dikelola BUMN, Mensesneg: Jadi Taman Ultimate Indonesia Indah

Sandiaga juga mengatakan, gambar atau foto yang beredar secara viral di media sosial tersebut, merupakan salah satu wahana yang dikelola oleh swasta, namun terhenti karena kondisi Covid-19 yang terjadi saat ini.

“Soal gambar-gambar viral tentunya menjadi saran kita untuk meningkatkan kinerja kita, memang ada salah satu wahana yang dikelola swasta harus berenti karena pandemi Covid-19,” tambah dia.

Sandiaga mengatakan, bangunan tersebut kini akan menjadi bagian yang akan di tata ulang dan sedang dilakukan pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Di sisi lain, upaya revitalisasi ini akan didorong terus, karena bakal ada berbagai event international yang bakal digelar.

“Pemerintah telah mnyiapkan program untuk penataan TMII terutama dalam menyambut penyelenggaraan berbagai event international. Saya telah bertemu dengan TWC sebagai pengelola, dan kita mengagas beberapa kegiatan, seperti Road to G20, Asean Summit, dan MotoGP,” tegas dia.

Baca juga: Ini Strategi InJourney Kembangkan Labuan Bajo, TMII, dan Sarinah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com