Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sekadar Jual Pupuk, Petrokimia Gresik juga Kawal Pengendalian Hama

Kompas.com - 31/01/2022, 22:00 WIB
Hamzah Arfah,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, rupanya tidak sekadar menyediakan dan menjual pupuk bagi kebutuhan petani. Namun juga mendukung upaya dalam kesuksesan pertanian, dengan cara mengawal pengendalian hama.

Petrokimia Gresik melalui dua anak perusahaan, Petrosida Gresik dan Petrokimia Kayaku, secara khusus mengerahkan gerakan pengendalian hama untuk mengawal 13.099 hektare lahan pertanian di seluruh Indonesia, menjelang musim tanam April-September 2022.

Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo mengatakan, program ini merupakan upaya Petrokimia Gresik dalam memberikan solusi menyeluruh bagi para petani. Tidak hanya mampu menyediakan pupuk berkualitas bagi petani, tapi juga memiliki solusi untuk pengendalian hama.

Baca juga: Hasil Riset Ipsos: Shopee jadi E-Commerce yang Paling Banyak Digunakan pada 2021

Karena selain ancaman seperti kekeringan, banjir, hingga longsor. Ancaman penyakit akibat serangan hama, juga masih menjadi momok bagi petani yang tidak jarang mengakibatkan mereka gagal panen.

"Untuk itu pengendalian harus dilakukan lebih awal sebagai langkah antisipatif. Perlu menjadi catatan, pengendalian hama dan penyakit memegang peranan penting dalam menjaga kualitas dan produktivitas produk pertanian, agar mendapat hasil maksimal," ujar Dwi, melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (31/1/2022).

Dalam agenda ini, Petrosida Gresik bertanggung jawab mengawal 10.000 hektare lahan. Yakni, melalui program Komunitas Tani Indonesia (Kotani) di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat (NTB), serta Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca juga: Mau Gadai Sertifikat Tanah di Pegadaian? Simak Prosedur dan Syaratnya

"Petrosida Gresik membantu ketersediaan pestisida dan juga mendampingi petani selama budidaya pertanian pada komoditas padi, jagung dan hortikultura," ucap Dwi.

Adapun hama pada tanaman padi yang menjadi perhatian di antaranya, wereng (yang dapat diatasi melalui penggunaan produk Petrosida Gresik bermerek dagang Teballo, Sidabas, Buprosida), penggulung daun (Sidametrin dan Sidathiam), penggerek batang (Sidatan XR), walang sangit (Sidasat dan Sidalaku), serta penyakit blast (Sidabin).

Sedangkan pada tanaman jagung, hama yang menjadi perhatian adalah ulat FAW (Emazo), gulma penting (Gisentro) dan busuk batang (Sidabin dan Cozene). Pada tanaman hortikultura meliputi, ulat tanah (Fipros GR, Sidafur, Sidazinon GR), ulat grayak (Emazo, Sidamec, Fipros), Kutu-kutuan/thrips (Top Dor, Sidathiam atau Vendor), lalat buah (Sidajos), busuk daun (Siodan, Sidazeb atau Clarazeb), layu bakteri (Conzene).

Untuk Petrokimia Kayaku di tahun 2022, kawalan pengendalian hama berada di lahan seluas 3.099 hektare melalui program Sustainable Balance Farming (SBF). Program yang diklaim merupakan solusi bagi permasalahan petani terkait kesuburan tanah, gulma, hama dan penyakit tanaman.

Total ada 22 produk Petrokimia Kayaku yang siap digunakan, dalam program SBF sesuai kebutuhan.

"Banyaknya produk yang dimiliki Petrosida Gresik dan Petrokimia Kayaku, menjadi bukti bahwa solusi agroindustri yang ditawarkan Petrokimia Gresik Grup sangatlah komprehensif," kata Dwi.

Baca juga: KM Kendhaga Nusantara 9 Resmi Layani Trayek Baru Tol Laut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com