Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan yang Baik dan Benar

Kompas.com - Diperbarui 22/06/2022, 22:30 WIB
Nur Jamal Shaid,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comSurat lamaran kerja adalah salah satu dokumen penting saat akan melamar suatu pekerjaan. Biasanya, surat lamaran kerja dilampirkan bersama daftar riwayat hidup atau CV individu pelamar kerja.

Pembuatan surat lamaran kerja yang baik dan benar tentu menjadi hal penting. Pasalnya, surat lamaran kerja kerap menjadi pertimbangan HRD atau perekrut agar pelamar kerja bisa lolos ke tahap seleksi selanjutnya.

Surat lamaran kerja adalah surat resmi yang dibuat oleh seseorang yang sedang mencari, atau membutuhkan pekerjaan yang ditujukan kepada pimpinan perusahaan, atau institusi tempat kerja yang dituju. Tentu, perusahaan atau institusi tersebut sedang membuka lowongan kerja.

Secara umum, surat lamaran kerja berisi data diri hingga alasan melamar pekerjaan. Karena surat lamaran kerja adalah dokumen resmi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Misalnya penggunaan tata bahasa yang baik, format penulisan, sampai keseluruhan isi surat lamaran kerja.

Baca juga: Tahun Ini PLN Konversi PLTD Kapasitas 250 MW Jadi PLTS

Supaya lebih rapi, surat lamaran kerja bisa diketik di Microsoft Word. Namun demikian, Anda juga menulis langsung surat lamaran kerja. Surat lamaran kerja tulis tangan biasanya digunakan saat melamar sebagai CPNS, pabrik, toko retail, dan lainnya.

Adapun format penulisan dalam surat lamaran kerja harus mencakup bagian pembuka, isi surat lamaran kerja, dan bagian penutup. Berikut langkah-langkah menulis surat lamaran kerja tulis tangan selengkapnya:

  • Gunakan kertas HVS atau kertas folio
  • Jika menulis di kertas HVS, lapisi kertas tersebut menggunakan kertas folio. Fungsi folio agar bisa memberikan patokan berupa garis sehingga tulisan tetap lurus.
  • Jangan menggunakan tipe x untuk menghapus kesalahan tulisan. Bila salah, ulang kembali menulis surat lamaran tersebut.
  • Jangan lupa mencantumkan tanggal penulisan dan isi serta penutup surat dalam bahasa yang baik sesuai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
  • Jangan lupa menuliskan alamat perusahaan yang dituju dan kepada siapa surat tersebut ditujukan.
  • Jelaskan kemampuan dan keterampilan yang kamu miliki untuk mendukung lamaran kerjamu.
  • Tulis dengan tulisan tangan yang rapi agar mudah dibaca oleh penerima.

Baca juga: Investasi Manufaktur Tembus Rp 325,4 Triliun, Menperin: Sinyal Penting bagi Ekonomi Indonesia

Nah, berikut ini adalah beberapa contoh surat lamaran kerja tulis tangan yang bisa menjadi acuan:

Contoh surat lamaran kerja tulis tangan 1

Jakarta, 5 Januari 2022

Kepada Yth,

HRD Bapak/Ibu Personalia

PT ABCD

di Jakarta

Dengan Hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Arif Budiman
Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 5 Agustus 1992
Alamat : Lebak Bulus, RT 005/07 No 50 Jakarta Selatan
Nomor Telepon/HP : (021) 4812482 / 081225138938

Sehubungan dengan adanya penerimaan karyawan di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin, saya bermaksud mengajukan surat lamaran kerja agar dapat diterima bekerja di tempat yang Bapak/Ibu pimpin sebagai [POSISI YANG DILAMAR].

Saya memiliki pengalaman kerja sebagai [POSISI] selama [BERAPA TAHUN]. Saya memiliki keahlian sebagai [SEBUTKAN] dan berhasil meraih [CAPAIAN] / [PORTOFOLIO]

Sebagai bahan pertimbangan bapak/Ibu, saya melampirkan berkas-berkas sebagai berikut :

Daftar Riwayat Hidup
Foto copy KTP
Foto copy Ijazah dan Transkrip Nilai Terakhir
Foto copy Sertifikat
Pas foto ukuran 3X4 (1 lembar)

Demikian surat lamaran ini saya buat, besar harapan saya untuk dapat bekerja ditempat yang Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Arif Budiman

Baca juga: Tahun Ini PLN Konversi PLTD Kapasitas 250 MW Jadi PLTS

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com