Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elzatta Dapat Investor Baru, Siap Gebrak Industri Fesyen Muslim hingga Tingkat Internasional

Kompas.com - 23/02/2022, 10:21 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengawali tahun 2022 dan di kiprahnya satu dekade, Elzatta hijab melalui induk perusahaannya PT Bersama Zatta Jaya (Elcorps) melakukan kerja sama investasi bersama PT Lembur Sadaya Investama (LSI).

Investasi dan kolaborasi strategis ini diharapkan menjadi kekuatan baru untuk menyukseskan peak season Elzatta di Lebaran 2022, sekaligus menggeliatkan kembali ekosistem industri fesyen muslim yang menjadi tonggak pemulihan ekonomi nasional, setelah sempat terdampak pandemi Covid-19.

Baca juga: Dorong Bergeliatnya Industri Fesyen, Sandiaga Uno Resmikan Jakarta Fashion Hub

CEO Elcorps Elidawati mengatakan sangat mengapresiasi kepercayaan PT LSI untuk berinvestasi dan turut membesarkan industri fesyen melalui Elzatta.

“Tahun ini, kami bersama LSI Group akan mempersiapkan Initial Public Offering (IPO) yang tentunya akan menjadi tonggak sejarah bagi industri fesyen muslim di Indonesia. Industri fesyen merupakan industri yang memiliki ekosistem yang luas,” ujar Elidawati dalam siaran persnya, dikutip Kompas.com, Rabu (23/2/2022).

Baca juga: KoinWorks Dapat Suntikan Dana Segar Rp 1,6 Triliun

Dia menuturkan, dengan investasi baru ini, Elzatta akan memperkuat dan melengkapi lini produk yang selama ini ditunggu-tunggu customer.

Kelengkapan produk juga menjadi aspek penting bagi mitra bisnis dan agen Elzatta, yang selama satu dekade telah bersinergi untuk menghadirkan produk Elzatta kepada customer di seluruh Indonesia.

Elida juga mengatakan, selama satu dekade berdiri, Elzatta bekerja sama dengan 27 vendor dan suppliers yang memiliki kurang lebih 3.000 karyawan, dan 30 mitra dengan lebih dari 300 karyawan.

Baca juga: Pintek Dapat Suntikan Dana Rp 100 Miliar untuk Pengembangan Ekosistem di Sektor Pendidikan

Selain itu, ada 1.200 agen yang menjadi perpanjangan tangan penjualan Elzatta kepada customer di seluruh Indonesia.

“Jadi insya Allah, investasi dan kolaborasi ini menjadi dampak yang akan menghidupkan industri hulu fesyen, membuka banyak lapangan pekerjaan, dan menumbuhkan banyak entrepreneur. Dan pada akhirnya yang mendapatkan benefit adalah customer melalui layanan dan produk terbaik yang berkualitas, terjangkau serta mudah diakses,” beber Elida.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com