Dibayangi Kecemasan Pasokan Imbas Invasi Rusia, Harga Minyak Terus Melonjak

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga minyak melanjutkan rally pada perdagangan Kamis (3/3/2022) pagi.

Pada pukul 07.07 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2022 di New York Mercantile Exchange ada di harga 111,06 dollar AS per barel, atau naik 0,42 persen dari sehari sebelumnya yang berada di 110,60 dollar AS per barel.

Baca juga: Terimbas Perang Rusia-Ukraina, Harga Gandum Dunia Melonjak ke Level Tertinggi sejak 2008

Sementara itu, harga minyak brent melampaui 115 dollar AS per barel dan menyentuh level tertinggi sejak 2008.

Kenaikan harga minyak lantaran para trader terus menjauh dari pasar Rusia, memicu kecemasan bahwa pasokan minyak dan komoditas lainnya akan berkurang.

Mengutip Bloomberg, Kamis (3/3/2022), para trader terus menghindari minyak mentah Rusia saat mereka mencoba dan menavigasi sanksi keuangan terhadap Rusia. para trader bertaruh harga akan terus naik.

Baca juga: Putin Cegah Perusahaan-perusahaan Asing TInggalkan Rusia

Badan Energi Internasional telah memperingatkan bahwa keamanan energi global berada di bawah ancaman dan keadaan darurat yang direncanakan melepaskan cadangan minyak mentah oleh AS dan lainnya tidak banyak membantu mengatasi ketakutan pasar.

AS dan sekutunya sejauh ini menahan diri dari sanksi ekspor minyak mentah Rusia karena kekhawatiran tentang dampak kenaikan harga energi pada konsumen, tetapi perdagangan meningkat karena bank menarik pembiayaan dan biaya pengiriman melonjak. (Herlina KD)

Baca juga: Rusia Beralih ke Kripto, Harga Bitcoin Tembus Rp 631,4 Juta Per Keping

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Harga Minyak Lanjut Menguat, Dibayangi Kecemasan Pasokan Imbas Invasi Rusia