Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut Ajaib: IPO GoTo Jadi Momentum bagi Investor Ritel

Kompas.com - 15/03/2022, 17:40 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com - Aplikasi investasi Ajaib yang lekat dengan image investor ritel Indonesia turut menyambut dan mendukung langkah PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dalam mendorong kemajuan pasar modal Indonesia dengan menggelar penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO).

Pihak Ajaib juga menyebut bahwa melantainya GoTo di pasar bursa merupakan angin segar untuk tumbuhnya ritel investor baru dari berbagai kalangan, termasuk para mitra pengemudi hingga pengusaha UMKM online untuk turut ambil bagian memiliki sahamnya.

“Langkah IPO GoTo menjadi momen yang menandakan pencapaian baru dan menjadi bukti perusahaan yang lahir bersama masyarakat (bersama Indonesia) dapat bertumbuh dengan pesat dan memberikan akses bagi semua kalangan untuk menjadi bagian darinya,” ujar Direktur Utama PT Ajaib Sekuritas Asia Anna Lora dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (15/3/2022).

Baca juga: GoTo IPO, Ini Pemegang Saham dan Modal Awal Pendirian Gojek

Menurut Anna, GoTo menunjukkan optimisme perusahaan dalam melantai di bursa dengan memanfaatkan skema greenshoe option dan hak suara multipel atau multiple voting shares (MVS) pada proses IPO guna memberikan rasa aman dan menjaga kepercayaan para investor.

Dengan ekosistem terintegrasi, GoTo menjadi lebih menarik di mata investor dan berpotensi untuk menjadi lebih besar ke depannya.

Ilustrasi iklan digital aplikasi saham dan reksa dana Ajaib di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).Dok Humas Ajaib Ilustrasi iklan digital aplikasi saham dan reksa dana Ajaib di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).

“Gelaran IPO perusahaan-perusahaan decacorn dan unicorn di Indonesia ini menunjukkan pertumbuhan yang positif dalam bidang teknologi dan ekonomi dari berbagai bidang,” tambahnya.

Baca juga: Siap-siap, Driver Gojek hingga Merchant Tokopedia Bisa Jadi Pemegang Saham GoTo

Hal tersebut juga mendorong lebih banyak lagi perusahaan-perusahaan rintisan untuk memajukan bisnis melalui gelaran IPO.

Sebagai informasi, GoTo resmi menggelar IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui proses electronic-IPO (e-IPO) mulai Selasa. Harga saham perdana yang ditawarkan berada pada kisaran Rp 316 – Rp 346.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com