Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wall Street Ditutup Hijau, Saham Apple, Nvidia, dan Meta Platforms Menguat

Kompas.com - 19/03/2022, 08:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Sumber CNBC

JAKARTA, KOMPAS.com – Bursa saham Amerika Serikat atau Wall Street ditutup hijau pada perdagangan Jumat (18/3/2022). Penguatan ini terjadi karena pasar merespon positif atas keputusan The Fed menaikkan suku bunga 25 basis poin untuk mengatasi inflasi.

Dow Jones Industrial Average naik 274,17 poin, atau 0,8 persen, menjadi 34.754,93. S&P 500 naik 1,1 persen menjadi 4.463,12, dan Nasdaq Composite bertambah 2,05 persen, berakhir di level 13.893,84.

Baca juga: Seperti GoTo dan Bukalapak, Amazon dan Tesla Dulu Juga di Posisi Rugi Saat IPO di Wall Street

Jim Paulsen, kepala strategi investasi untuk The Leuthold Group, mengatakan, investor terus mencerna berita dari kebijakan Federal Reserve awal pekan ini, serta peningkatan kasus Covid-19 di Eropa yang berasal dari subvarian yang muncul. Selain itu, kondisi perang Ukraina dan Rusia juga masih menjadi sentimen.

“Hal terburuk tentang krisis apa pun itu, adalah ketika pertama kali muncul dan menciptakan ketidakpastian, yang menyebabkan investor mundur. Tetapi setelah dilihat kembali, pasar menunjukkan kondisi yang sedikit lebih baik,” kata Paulsen seperti dilansir dari CNBC.

Baca juga: Pasar Respon Positif Kenaikan Suku Bunga The Fed, Wall Street Ditutup Menguat

Presiden Joe Biden berbicara dengan Presiden China Xi Jinping pada hari Jumat melakukan pertemuan untuk membahas invasi Rusia ke Ukraina. Xi mengatakan kepada Biden, Amerika Serikat dan China masing-masing memiliki kewajiban untuk mendorng perdamaian.

Diketahui, Rusia telah mengajukan permintaan bantuan militer dan ekonomi dari China. Namun dalam tentunya terlaksana atau tidaknya permintaan itu, tergantung bagaimana Biden dapat meyakinkan Beijing.

Halaman:
Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com