Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Menguat di Sesi I Perdagangan, TLKM, BBRI, dan BBNI Diborong Asing

Kompas.com - 30/03/2022, 12:40 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Rabu (30/3/2022). Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada level 7.036,41 atau naik 24,7 poin atau 0,35 persen dibandingkan penutupan sebelumnya di level 7.011,68.

Sementara itu, terdapat 243 saham yang hijau, 242 saham merah dan 184 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 7,4 triliun dengan volume 14,6 miliar saham.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Awal Perdagangan

Siang ini, Telkom Indonesia (TLKM) catatkan aksi beli bersih tertinggi sebesar Rp 119,8 miliar. Saham TLKM menguat 0,6 persen di level Rp 4.590 per saham. Adapun volume perdagangan TLKM mencapai 48,4 juta saham dengan total transaksi Rp 221,9 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) sebesar Rp 74 miliar. BBRI siang ini naik 0,21 persen di level Rp 4.7pp per saham. BBRI mecatatkan total transaksi Rp 185,7 miliar dengan volume 39,4 juta saham.

Menyusul saham Bank Negara Indonesia (BBNI) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 43,6 miliar. BBNI siang ini menguat 0,6 persen di level Rp 8.425 per saham. Total transaksi BBNI siang ini mencapai Rp 134,2 miliar dengan volume 15,8 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain Bukalapak (BUKA) dan Bank Central Asia (BBCA) masing-masing sebesar Rp 48,2 miliar dan Rp 38,6 miliar. BUKA siang ini melonjak 5,8 persen di level Rp 366 per saham, sementara BBCA melemah 0,32 di level Rp 7.825 per saham.

Baca juga: Negosiasi Perdamaian Rusia-Ukraina Bikin Harga Emas Dunia Kian Merosot

Gainers siang ini antara lain, Unilever Indonesia (UNVR) yang melesat 5,4 persen di level Rp 3.670 per saham. Kemudian, Adaro Minerals (ADMR) yang naik 4,4 persen di posisi 2.120 per saham, dan Bank Jago (ARTO) yang menguat 3,5 persen pada posisi Rp 14.475 per saham.

Losers siang ini antara lain, Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang ambles 5,5 persen di level Rp 4.320 per saham, Harum Energy (HRUM) turun 2,7 persen di posisi Rp 10.675 per saham, dan Merdeka Copper Gold (MDKA) di level Rp 4.470 per saham atau terkoreksi 2,4 persen.

Bursa Asia mayoritas hijau dengan kenaikan Shanghai Komposit 1,43 persen, Strait Times 0,02 persen, dan Hang Seng Hong Kong 1,2 persen. Sementara itu, Nikkei melemah 1,5 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak menguat. Pukul 11.51 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.353 per dollar AS atau naik 17 poin (0,12 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.370 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Diproyeksikan Menguat, Simak Rekomendasi Saham dari Analis

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com