Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, CKB Group Tingkatkan Layanan Kargo 

Kompas.com - 19/04/2022, 16:02 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Cipta Krida Bahari (CKB Group) meningkatkan pelayanan kargo menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Chief Executive Officer CKB Group Iman Sjafei menjelaskan, peningkatan tren logistik selama Ramadhan dan Lebaran merupakan hal yang umum terjadi setiap tahunnya.

Ia mengatakan, peningkatan tersebut didorong oleh antisipasi pelanggan dalam memastikan kebutuhannya tercukupi sampai dengan jalur distribusi pulih kembali setelah liburan. Mengingat adanya pembatasan operasional yang terjadi di H-7 dan H+7 Lebaran.

“Oleh karena itu CKB Group melakukan tindakan preventif guna mengakomodir peningkatan permintaan logistik. Kami berkomitmen selalu mendukung para pelaku usaha dalam pemenuhan rantai pasok produksi, dan juga peningkatan kebutuhan pokok di masyarakat, sehingga semua barang bisa dimobilisasi sebelum pembatasan diberlakukan,” jelas Iman dalam keterangan resmi Selasa (19/4/2022).

Baca juga: Tunjuk CEO Regional Baru, OYO Siap Lebarkan Sayap Bisnis

Ia menjelaskan, peningkatan layanan yang dihadirkan oleh CKB Group yakni dengan menambah frekuensi penerbangan ke berbagai wilayah, misalnya penerbangan tujuan Balikpapan yang sebelumnya 12 kali menjadi 15 kali dalam seminggu.

Kemudian penerbangan tujuan Timika sebelumnya 1 kali menjadi 2 kali dalam seminggu.

Selain menambah frekuensi penerbangan, CKB Group juga dapat melayani flight charter sesuai permintaan customer dengan menggunakan pesawat tipe 737-300F  berkapasitas 15 sampai dengan 16 Ton. 

“Peningkatan tonase yang terjadi di tahun 2021 masih berlanjut di tahun ini, hal ini terlihat dari tren kenaikan yang sudah terjadi sejak Januari 2022 dengan rata-rata volume pengiriman yang sama,  baik pada rute reguler maupun rute extra (tambahan),” imbuh Iman.

Mengutip data dari laman Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo), ia menyebut proyeksi bisnis jasa pengiriman akan terus meningkat.

Berdasarkan penjelasannya, peningkatan tersebut mencakup semua segmen, yakni business to customer (B2C) dan customer to customer (C2C), serta business to business (B2B).

Peningkatan layanan kargo dari CKB Group merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menyediakan solusi layanan logistik dan transportasi sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

“Berbekal pengalaman selama lebih dari 24 tahun di industri logistik, CKB Group berusaha memenuhi kebutuhan pelanggan. Kami berharap peningkatan layanan kargo ini menjadi solusi pelanggan dalam mendukung pemenuhan rantai pasok kebutuhan produksi, tambang maupun peningkatan kebutuhan pokok selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri,” tutup Iman.

Baca juga: Sandiaga Uno Proyeksi Perputaran Uang Selama Libur Lebaran 2022 Capai Rp 72 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com