Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Life Catat Total Pendapatan Usaha Sebesar Rp 2,91 Triliun pada Kuartal I-2022

Kompas.com - 25/05/2022, 18:22 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan asuransi BRI Life berhasil mencatatkan pertumbuhan kinerja sepanjang kuartal I-2022. Secara keseluruhan, pendapatan BRI Life mengalami tren meningkat.

Menurut catatan kinerja perusahaan, total pendapatan usaha BRI Life pada kuartal I-2022 ini sebesar Rp 2,91 triliun.

Direktur Utama BRI Life Iwan Pasila mengatakan, jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 77,80 persen. Sementara, total pendapatan usaha pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,63 triliun.

"Pertumbuhan tersebut memperlihatkan, tingkat kepercayaan nasabah kepada Asuransi BRI Life tetap tinggi, kami terus berkembang dalam memberikan perlindungan jangka panjang kepada masyarakat nasabah,” kata dia dalam konferensi pers, Rabu (25/5/2022).

Baca juga: Hindari Gagal Bayar, BRI Life Pastikan Penjualan Dilakukan dengan Benar

Dalam pencapaian tersebut, Iwan menjelaskan BRI Life mengoptimalisasi jalur pemasaran melalui 5 kanal distribusi antara lain Distribusi, In Branch Sales, Alternatif, Corporate, dan Agency.

Selain itu, ia melaporkan, sampai saat ini jumlah karyawan asuransi BRI Life per Juni 2021 berjumlah 881 orang karyawan. Sementara, jumlah tenaga pemasar berlisensi lebih dari 2.000 orang.

Dari segi pendapatan premi, BRI Life mencatat pendapatan premi meningkat sebesar 51,8 persen menjadi Rp 2,5 triliun pada kuartal I-2022. Pada periode yang sama tahun lalu, jumlahnya senilai Rp 1,65 triliun.

Baca juga: BRI Life Bayarkan Klaim Sebesar Rp 1 Triliun pada Kuartal I-2022

Direktur Keuangan BRI Life Lim Chet Ming mengatakan, peningkatan pendapatan premi ini dikontribusi dari penjualan lini non unit link.

Lim juga menyampaikan, BRI Life telah membayarkan klaim kepada nasabah sebesar Rp 1 triliun pada kuartal I-2022. Jumlah ini menurun sebanyak 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sebagai informasi, ratio risk based capital (RBC) BRI Life mencapai 549, 93 persen. Angka ini jauh di atas persyaratan minimum 120 persen dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan kata lain, itu menunjukkan bahwa kondisi keuangan BRI Life sehat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com