Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Raih Penghargaan “The Best Overall Big Caps” dari IICD

Kompas.com - 28/05/2022, 14:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu emiten perbankan terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar atau big caps, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) memperoleh penghargaan sebagai Emiten Kapitalisasi Pasar Terbesar (Big Cap PLCs) dengan Praktek Tata Kelola Perusahaan Terbaik tahun 2022.

Anugerah tersebut diberikan oleh Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) dalam dalam rangkaian kegiatan The 13th IICD Corporate Governance Award 2022. Tahun ini, IICD Awards dilaksanakan dengan mengambil tema Sustainability Governance For Long-Term Value Creation.

“Dalam menghadirkan service excellence dan inovasi terdepan serta nilai tambah bagi masyarakat telah mengantarkan BCA dalam beberapa ajang penghargaan. Tahun ini BCA kembali menerima apresiasi dari IICD,” kata Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn dalam siaran pers, Sabtu (28/5/2022).

Baca juga: Bunga, Syarat, dan Cara Pengajuan KPR BCA 2022

Hera mengungkapkan, penghargaan ini merupakan buah hasil kerja keras seluruh insan BCA dalam menghadirkan service excellence bagi seluruh nasabah dan masyarakat. Dia mengatakan, penghargaan ini, menjadi sebuah kehormatan bagi BCA dapat dipercaya sebagai Big Cap PLCs.

“Konsep Good Corporate Governance (GCG) telah kami terapkan dalam lini bisnis terutama dalam memenuhi kebutuhan nasabah dan menciptakan inovasi terdepan yang relevan dengan kondisi pasar saat ini,” tambah Hera.

Baca juga: Awas, Modus Penipuan Tawarkan Upgrade Jadi Nasabah BCA Prioritas

Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) didirikan oleh 10 universitas bereputasi tinggi serta beberapa individu terkemuka di Indonesia. Sejak berdiri pada tahun 2000, IICD fokus dalam melakukan internalisasi praktik – praktik tata kelola perusahaan yang baik dan kedirekturan.

Dalam rangka mendorong penerapan tata kelola perusahaan yang baik untuk seluruh emiten di Indonesia dan memberikan dukungan kepada regulator secara bersamaan, maka pada tahun 2017 IICD memutuskan untuk melanjutkan inisiatifnya secara konsisten dengan melakukan penilaian terhadap 200 Emiten berdasarkan Kapitalisasi Pasar Terbesar dan Menengah.

Baca juga: E-Toll Bakal Diganti Sistem Pembayaran Tanpa Sentuh MLFF, Ini Tanggapan BCA

Hera menegaskan, BCA senantiasa menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menentukan kebijakan serta berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi nasabah serta stakeholder. Tahun ini, BCA juga senantiasa aktif mewujudkan komitmen dalam pembangunan berkelanjutan dengan mengedepankan nilai-nilai environmental, social, and governance (ESG) dengan #BCAForSustainability.

“Semoga penghargaan ini dapat memacu motivasi kami dalam memberikan pelayanan terbaik yang menerapkan GCG. Kami juga turut mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan kepada BCA dari nasabah tercinta BCA,” tutup Hera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com