Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Bakal Terus Melaju? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 30/05/2022, 07:37 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada Senin (30/5/2022). IHSG Rabu (25/5/2022) ditutup di level 7.026,25 atau naik 142,75 poin (2,07 persen).

Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, IHSG berhasil menembus semua resistance yang menjadi titik penentu reversal, dan sector rotation kembali terjadi, pada sektor perbankan yang mana selama ini menjadi pemimpin dari saham-saham index movers.

“Hari ini kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada area 6.900 – 7.126. BBCA, BBRI, BBNI, dan BMRI kembali mendapat perhatian dari investor asing, pada pekan lalu, namun dari keempat ini BBNI lebih menarik,” kata William dalam rekomendasinya.

Baca juga: IHSG Kembali ke Posisi 7.026, Saham Perbankan Big Caps Laris Diborong Asing

Pada perdagangan hari ini, William menyarankan investor untuk tetap memperhatikan perkembangan suku bunga ke depannya, karena jika suku bunga terus naik maka bisa saja di waktu yang akan datang terjadi capital outflow lagi.

Sementara itu, Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal candlestick, indeks membentuk long white body pada higher high dan higher low mengindikasikan potensi penguatan.

“IHSG diprediksi menguat. Pergerakan dalam negeri masih didorong musim rilis kinerja emiten serta pembagian dividen. Pergerakan di awal pekan akan minim sentimen dari data ekonomi,” kata Dennies.

Dennies memproyeksikan IHSG hari ini akan bergerak resistance di level 7.059 sampai dengan 7.092 dan support pada level 6.904 hingga 6.965.

Lalu, bagaimana dengan saham – saham yang bisa dicermati pada perdagangan hari ini? Simak rekomendasi saham teknikal dari dua perusahaan sekuritas ini:

1. Artha Sekuritas

HMSP entry level 1.030 – 1.055, TP 1.075 – 1.000, stop loss 1.020
PTPP entry level 900 - 920, TP 950 - 975, stop loss 885
TLKM entry level 4.170 – 4.230, TP 4.390 – 4.450, stop loss 4.140

2. Pilarmas Investindo

TLKM last price 4.300, support 4.220, resistance 4.390
BBRI last price 4.540, support 4.450, resistance 4.630
TBIG last price 2.760, support 2.690, resistance 2.860, TP 2.250 - 2.550, Exit 2.850 - 3.450

Baca juga: 5 Saham Paling Cuan Sepekan, Ada Wir Asia hingga GoTo

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com