Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Subsidi Dicabut, Harga Minyak Goreng Curah Mulai Turun?

Kompas.com - 01/06/2022, 13:03 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Subsidi minyak goreng curah dicabut pemerintah pada 31 Mei 2022 pukul 23.59 WIB.

Setelah pencabutan program tersebut, harga minyak goreng curah terpantau mulai menurun meski belum menyentuh Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu Rp 14.000 per liter.

Mengutip dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional, Rabu (1/6/2022), secara nasional harga minyak goreng curah bertengger di Rp 18.300 per kilogram. Angka ini turun Rp 100 jika dibandingkan dengan harga kemarin.

Baca juga: Subsidi Dicabut, Kemenperin Pastikan Harga Minyak Goreng Curah Masih Rp 14.000 Per Liter

Hampir di semua provinsi harga minyak goreng curah ini juga mengalami penurunan.

Misalnya di Kota Padang pada 24 Mei 2022 harga minyak goreng curah dibanderol Rp 15.750 per kilogram. Kemudian mengalami penurunan menjadi Rp 15.650 per kilogram.

Begitu juga di Provinsi Riau. Harga minyak goreng curah di Riau pada tanggal 24 Mei 2022 masih dibanderol Rp 17.750 per kilogram, kemudian turun menjadi Rp 17.450.

Baca juga: Subsidi Dicabut, Kemenperin Pastikan Ketersediaan Minyak Goreng Terjangkau Berlanjut

Lalu di Kota Bandung juga turun yang semula dibanderol Rp 19.500 per kilogram pada tanggal 24 Mei 2022, turun menjadi Rp 18.900 per kilogram.

Kemudian di DKI Jakarta harga minyak goreng curahnya turun yang semula Rp 19.850, turun menjadi Rp 18.700.

Pasar Pesanggarahan Jakarta Selatan menjadi pasar yang harga minyak goreng curahnya paling tinggi yaitu Rp 20.000 per kilogram dan Pasar Lenteng Agung Jakarta Selatan yang harga minyak gorengnya paling murah yang dibanderol Rp 15.500 per kilogram.

Baca juga: Pemerintah Cabut Subsidi Minyak Goreng untuk Pengusaha, Ini Gantinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com