Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Per Mei 2022, Penyaluran KUR Bank Mandiri Tembus Rp 16,85 Triliun

Kompas.com - 17/06/2022, 21:00 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

MANGGARAI BARAT, KOMPAS.com - Realisasi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) bank yang ditunjuk pemerintah terus mengalami pertumbuhan, seiring dengan meningkatnya permintaan dari para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Misalnya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Sebagai salah satu bank dengan penerima alokasi terbesar, penyaluran KUR Bank Mandiri mencatatkan pertumbuhan hingga Mei 2022.

Sektetaris Perusahaan Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan, perseroan telah menyalurkan KUR sebesar Rp 16,85 triliun kepada lebih dari 156.000 debitur di seluruh Indonesia. Angka tersebut meningkat sebesar 7,51 persen jika dibandingkan Mei 2021.

Baca juga: Per Mei 2022, Penjaminan KUR Jamkrindo Rp 82,6 Triliun

“Peningkatan realisasi penyaluran KUR ini menandakan bahwa pemuliuhan ekonomi masyarakat sedang berada dalam momentum yang positif," ujar Rudi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (17/6/20222).

Lebih lanjut Ia bilang, peningkatan penyaluran KUR Bank Mandiri ini juga selaras dengan komitmen pemerintah yang kembali meningkatkan dana alokasi KUR, serta melanjutkan tambahan subsidi bunga 3 persen hingga penghujung tahun ini.

Adapun, di tahun ini bank dengan kode emiten BMRI itu mendapatkan plafon KUR sebesar Rp 40 triliun. Angka ini meningkat dibandingkan plafon tahun 2021 sebesar Rp 35 triliun.

"Sesuai dengan aspirasi pemerintah untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), hal ini juga menjadi komitmen Bank Mandiri dalam program pemulihan ekonomi nasional," tutur Rudi.

Baca juga: Percepat Penyaluran KUR, Pegadaian dapat Plafon Rp 5,9 Triliun pada 2022

Bank dengan aset terbesar itu disebut akan tetap fokus menyasar sektor produktif unggulan di masing-masing wilayah. Hal ini tercermin dari realisasi penyaluran KUR Bank Mandiri ke sektor produksi di bulan Mei 2022 yang mencapai 59,20 persen atau sebesar Rp 9,97 triliun.

Bila dirinci, sektor pertanian menyumbang porsi terbesar mencapai 29,34 persen dari total KUR Bank Mandiri atau sebesar Rp 4,94 triliun. Kemudian dilanjutkan oleh sektor Jasa Produksi sebesar Rp 3,31 triliun atau 19,68 persen dari total penyaluran KUR pada akhir Mei 2022.

"Saat ini perekonomian masyarakat sudah menunjukkan perbaikan dan terus meningkat, kami berharap tren ini dapat terus berkembang sehingga memberikan dampak positif pada sektor usaha lainnya seperti pariwisata yang menjadi keunggulan wilayah Bali dan Nusa Tenggara," ucap Rudi.

Baca juga: Strategi BNI Dongkrak Penyaluran KUR Tahun 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com