Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah PKPU, Garuda Indonesia akan Tambah 70 Pesawat hingga Akhir 2023

Kompas.com - 29/06/2022, 09:20 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk akan menambah armada pesawat selama proses pemulihan pasca restrukturisasi. Pasalnya, selama ini perusahaan telah mengurangi armadanya akibat pandemi.

Director of Human Capital Garuda Indonesia Aryaperwira Adileksana mengatakan, berdasarkan rencana bisnis perusahaan akan menambah hingga 70 unit pesawat sampai dengan akhir 2023.

Tak hanya itu, Garuda Indonesia juga akan menambah armada pesawat anak usahanya, Citilink, hingga mencapai 49 unit pesawat.

"Rencana jangka panjang perusahaan, paling tidak hingga proses pemulihan kebutuhan atas transportasi penerbangan yang dijalankan usahanya oleh maskapai kami bersama dengan Citilink kita akan terus berusaha merecover jumlah kapasitas penerbangan kami," ujar Aryaperwira saat rapat dengan Komisi V DPR RI, Selasa (29/6/2022).

Baca juga: Bikin Rugi, Garuda Indonesia Setop Operasikan Pesawat Bombardier CRJ-1000 dan ATR 72-600

Langkah ini diambil agar Garuda bisa berlari kencang memperbaiki kinerja keuangan setelah proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) disetujui oleh kreditur.

"Hal ini adalah salah satu recovery action kami setelah kami mendapat persetujuan dari seluruh lessor bahwa kita akan segera kembali menerbangkan sebagian dari pesawat yg selama ini memang telah kami sewa dan kami terbangkan," kata Arya menambahkan.

Baca juga: Ubah Skema Sewa Pesawat Jadi Per Durasi, Garuda Indonesia Berhasil Tekan Biaya Operasional

Seperti diketahui, selama dua tahun belakangan, maskapai dalam negeri terpukul cukup dalam akibat pembatasan perjalanan domestik dan luar negeri.

Hal tersebut membuat maskapai harus mengurangi rute penerbangan dan jumlah armada untuk menekan biaya operasional. Ini juga yang dilakukan Garuda Indonesia.

Arya menyebut, saat ini maskapai pelat merah tersebut hanya mengoperasikan 33 unit pesawat dari sebelum pandemi berjumlah 142 pesawat.

Baca juga: Garuda Indonesia Sasar Pasar Penerbangan Low Cost Carrier Melalui Citilink

Begitupun dengan Citilink, pesawat yang diterbangkan kini hanya 34 pesawat dari sebelumnya berjumlah 51 pesawat.

"Saat ini kami laporkan di Garuda pesawat yang beroperasi hari ini adalah 33 pesawat dari sebelumnya 142 pesawat. Kemudian di Citilink yang tadinya 51 pesawat hari ini beroperasi 34 pesawat," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com