Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

PGN dan PT Kilang Pertamina Internasional Kolaborasi Bangun Pipa Gas Senipah-Balikpapan

Kompas.com - 06/07/2022, 13:29 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku subholding gas Pertamina dan subholding refinery and petrochemical Pertamina, yakni PT Kilang Pertamina Internasional berkolaborasi dalam pengembangan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan.

Sinergi antara PGN dan PT Kilang Pertamina Internasional dilakukan untuk menjamin supply atau permintaan gas ke PT Kilang Pertamina Balikpapan.

Adapun proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan itu ditandai dengan milestone dalam acara “First Welding” atau pengelasan pertama sambungan pipa di Stockyard, Jalan Pulau Balang Kilometer (KM) 13, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (6/7/2022).

Baca juga: PGN Kembangkan Infrastruktur Pipa untuk Optimalkan Pemanfaatan Gas Bumi Nasional

Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh penting, di antaranya Direktur Teknologi & Infrastruktur PGN Achmad Muchtasyar, Direktur Utama (Dirut) PT Kilang Pertamina Balikpapan Feri Yani, dan Dewan Komisaris serta Direksi PT Pertamina Gas (Pertagas).

Dalam implementasinya, Pertagas selaku anak usaha subholding gas Pertamina berperan sebagai pelaksana pembangunan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan dengan panjang 78 km dan diameter 20 inch.

Baca juga: Anak Usaha Krakatau Steel Suplai 35 Km Pipa Gas untuk Proyek Senipah- Balikpapan

Ruas pipa gas tersebut rencananya akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk kebutuhan Kilang Pertamina Balikpapan. Pemanfaatan ini dilakukan melalui aliran gas dari lapangan di wilayah Senipah Kaltim dengan kapasitas maksimal 125 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD).

Selaku perwakilan Direksi Subholding Gas Pertamina, Direktur Teknologi & Infrastruktur PGN Achmad Muchtasyar mengatakan, pembangunan Pipa Gas Senipah-Balikpapan merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan dengan pengembangan Kilang Pertamina Balikpapan.

“Dengan terjaminnya supply energi, hal ini tentu akan berkontribusi kepada optimalisasi operasional kilang ke depannya," jelasnya dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Rabu.

Senada dengan Achmad Muchtasyar, Dirut PT Kilang Pertamina Balikpapan Feri Yani menyampaikan bahwa sinergi antaranak usaha Pertamina akan mendukung percepatan program pengembangan Kilang Pertamina Balikpapan.

"Kilang Pertamina Balikpapan merupakan salah satu proyek strategis nasional yang bertujuan meningkatkan kapasitas pengolahan dan produksi kilang,” imbuhnya.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan PT Kilang Pertamina Internasional berkolaborasi dalam pengembangan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan.
DOK. Humas PGN PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan PT Kilang Pertamina Internasional berkolaborasi dalam pengembangan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan.

Dengan sinergi kedua pihak, Feri meyakini, Kilang Pertamina Balikpapan dapat meningkatkan produksi bahan bakar minyak (BBM) dengan kuantitas dan kualitas optimal untuk kebutuhan di wilayah Indonesia Timur.

Komitmen rampungkan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan

Pada kesempatan yang sama, Dirut Pertagas Gamal Imam Santoso mengatakan, pihaknya berkomitmen dalam menyelesaikan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan dengan baik.

"Komitmen kami adalah untuk membantu Kilang Pertamina Balikpapan mendapatkan infrastruktur pipa gas yang handal, efisien, dan dapat beroperasi tepat waktu,” ujar Gamal.

Dalam situasi pandemi Covid-19, lanjut dia, seluruh proses pengerjaan proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan tetap mengikuti protokol kesehatan (prokes).

Halaman:


Terkini Lainnya

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Whats New
Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, KemenKopUKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, KemenKopUKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Whats New
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Whats New
Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Whats New
RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

Whats New
KAI Properti Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Cek Posisi dan Syaratnya

KAI Properti Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com