Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hary Tanoe Bangun Hotel Super Mewah Rp 2,8 Triliun, Erick Thohir Ingatkan untuk Taat Aturan

Kompas.com - 09/07/2022, 14:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo melalui PT MNC Land Tbk (KPIG) membangun hotel super mewah bintang 6, Park Hyatt di pusat kota Jakarta dengan total investasi senilai Rp 2,8 triliun.

Dalam peresmiannya, turut hadir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, dan Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif / Kepala Badan Pariwisata & Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca juga: Erick Thohir: Jadi Pejabat Harus Siap Dimaki...

Dalam kesempatan tersebut, Erick mengatakan, selain mendukung investasi di dalam negeri, pelaku usaha dan pemerintah juga harus saling bersinergi dan berjalan berdampingan. Hal ini dinilai penting untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional.

“Dunia usaha dan pemerintah terus bersinergi ya. Dunia usaha tidak bisa berkembang kalau tidak kondusif dari sisi aturan. Jadi ya memang kolaborasinya harus saling erat harus saling menunjang,” ungkap Erick di Jakarta, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Resmikan Park Hyatt Jakarta, Menko Airlangga Kecipratan Nginap Gratis

Di sisi lain, Erick menekankan agar dunia usaha juga taat dengan aturan atau regulasi yang berlaku. Dengan demikian, pemerintah bisa mendorong pertumbuhan yang sustain pada dunia usaha.

“Tapi dunia usaha juga harus taat aturan, sehingga pemerintah menunjang dunia usaha agar bisa tumbuh,” tambah dia.

Baca juga: Erick Thohir Nasihati Mahasiswa: Jangan Hanya Sibuk Pergerakan

Erick juga menilai pembangunan Park Hyatt yang menelan investasi Rp 2,8 triliun ini juga tidak lepas dari dukungan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia yang berhasil menyeimbangkan investasi di luar negeri, dan di dalam negeri.

“Saya rasa Pak Bahlil ini kerja keras di masa kepemimpinan beliau, beliau bisa bisa mensukseskan investasi dari luar negeri dan pengusaha nasional secara berimbang. Seperti investasi Pak Hary ini, juga patut diapresiasi,” lanjut Erick.

“Saya cuma mau mengucapkan selamat atas gagasan krearif dari Pak Hary, yang saya sebut paling paten lah,” ungkap Bahlil.

Baca juga: Bahlil Bakal Umumkan Aturan Larangan Ekspor EBT Akhir Bulan Juli 2022

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com