Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub Sebut Keselamatan Pelayaran di Selat Malaka Tak Hanya Tanggung Jawab 3 Negara

Kompas.com - 19/07/2022, 19:27 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebut upaya menjaga dan mewujudkan keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan maritim di Selat Malaka dan Selat Singapura bukan hanya tanggung jawab dari ketiga negara pantai yaitu Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Kemenhub menilai dukungan dan peran serta International Maritime Organization (IMO), negara-negara pengguna, serta pihak terkait sangat diperlukan guna memastikan kedua Selat tersebut tetap aman, terbuka, dan selamat untuk melaksanakan kegiatan pelayaran.

Hal tersebut dikemukakan Direktur Kenavigasian Kementerian Perhubungan, Hengky Angkasawan dalam pertemuan Cooperation Forum (CF) ke-13 yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia yang berlangsung dari 18-19 Juli 2022.

Baca juga: Erick Thohir: Nelayan Indonesia Bukan Semata-mata Ingin Disuapi

"Oleh karenanya, Cooperative Mechanism telah terbukti perannya sebagai sebuah kerangka kerja yang praktis dan efektif untuk kerja sama Internasional di Selat Malaka dan Selat Singapura," ujarnya melalui keterangan resmi, Selasa (19/7/2022).

Lebih lanjut Hengky menjelaskan, Cooperation Forum merupakan salah satu dari tiga pilar Cooperative Mechanism. Fungsinya yakni sebagai sarana untuk melakukan dialog dan bertukar pandangan mengenai isu-isu yang merupakan kepentingan bersama di Selat Malaka dan Selat Singapura.

Melalui forum inilah ide terkait proyek-proyek baru seputar peningkatan keselamatan dan perlindungan lingkungan maritim di Selat Malaka dan Selat Singapura dapat diwujudkan. Dia bilang, semua pihak yang terlibat wajib untuk merasa bangga atas prestasi yang telah dicapai oleh Cooperative Mechanism selama 15 tahun terakhir.

Baca juga: Lelang SUN, Pemerintah Kantongi Rp 11,8 Triliun

"Pencapaian ini menggarisbawahi pentingnya kita semua bekerja sama untuk meningkatkan keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan maritim di Selat Malaka dan Selat Singapura karena Pelayaran akan selalu menjadi urat nadi perekonomian dunia," kata dia.

Untuk itulah pada kesempatan tersebut, Hengky menyerukan ajakan kepada semua negara pengguna serta pemangku kepentingan lainnya untuk terus berkomitmen dalam mendukung Cooperative Mechanism dan berbagai proyek di bawah kerangkanya.

Cooperation Forum adalah pertemuan tahunan di bawah kerangka Cooperative Mechanism yang dilakukan secara bergiliran oleh tiga negara secara urutan alfabetikal.

Baca juga: Erick Thohir Minta Nelayan Berkoperasi agar Mudah Dapat BBM Subsidi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com