Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bergerak di Zona Hijau, IHSG Parkir di Posisi 6.857,03

Kompas.com - 20/07/2022, 12:53 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup menguat pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (20/7/2022). Sejak sesi perdagangan hari ini dibuka, IHSG terus bergerak di zona hijau.

Berdasarkan data RTI, IHSG dibuka menguat pada level 6.778,35 dari posisi penutupan sesi perdaganan kemarin 6.736,03. Setelah dibuka, IHSG terus melenggang di zona hijau, bahkan menembus level 6.800.

Hingga pukul 12.00 WIB, IHSG tercatat menguat 120.94 poin atau setara 1,8 persen ke level 6.857,03.

Tercatat, terdapat 375 saham yang parkir di zona hijau, 136 saham merah, dan 161 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 9,05 triliun dengan volume 13,82 miliar saham.

Baca juga: Ekspansi Bisnis, DGNS Tidak Bagikan Dividen

Adapun top gainers ditempati oleh Surya Esa Perkasa (ESSA) yang menguat 8,28 persen ke level Rp 850 per saham. Kemudian, Bank Mandiri (BMRI) yang melonjak 6,73 persen ke posisi Rp 7.925 per saham. Sinergi Inti Plastindo (ESIP) juga menguat 6,02 persen menjadi Rp 88 per saham.

Di sisi lain, top losers siang ini ditempati oleh Esta Multi Usaha (ESTA) yang terkoreksi 6,67 persen ke level Rp 448 per saham. Kemudian Dewi Shri Farmindo (DEWI) juga merosot 6,59 persen ke posisi Rp 170 per saham. Dilanjutkan oleh Trimitra Propertindo (LAND) di level Rp 147 per saham atau melemah 6,37 persen.

Penguatan IHSG mengekor bursa Asia lainnya. Tercatat Nikkei, Hang Seng Hong Kong, Shanghai Komposit, dan Straits Times meningkat masing-masing sebesar 2,53 persen, 1,49 persen, 0,58 persen, dan 1,09 persen.

Sebelumnya, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi, IHSG berpotensi menguat secara terbatas pada sesi perdagangan hari ini.

Menurutnya, IHSG saat ini terlihat mulai menunjukkan tanda tanda untuk mengalami kenaikan di tengah gejolak harga komoditas dan masih berangsur kembalinya kondisi sektor riil ke arah yang lebih baik.

“Hal ini tentunya juga akan memberikan sentimen yang baik terhadap kinerja emiten, hari ini IHSG berpotensi menguat," ucap dia.

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan Truk Pertamina di Transyogi Cibubur

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com