Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lanjutkan Tren Penguatan, IHSG Berpotensi Tembus 6.900 Hari Ini

Kompas.com - 21/07/2022, 06:35 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi mampu melanjutkan tren penguatan pada sesi perdagangan Kamis (21/7/2022) hari ini. Setelah ditutup di level 6.874,74 pada sesi perdagangan kemarin, IHSG hari ini diprediksi mampu menembus level 6.900.

Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, pada sesi perdagangan kemarin IHSG menguat secara signifikan seiring dengan penguatan bursa saham secara global serta kenaikan harga komoditas.

Baca juga: Menteri Bahlil: IKN Harga Mati, Harus Jalan Terus

“Di sisi lain, kekhawatiran akan kenaikan suku bunga The Fed 100 bps mulai mereda,” ujar dia, dalam risetnya, Kamis.

Lebih lanjut Ia bilang, secara teknikal, IHSG berpotensi kembali menguat pada hari ini. Adapun hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) yang diumumkan hari ini akan menjadi sentimen utama dinanti oleh pasar.

“IHSG diprediksi Menguat. Secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi dan indikator stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan,” kata dia.

Adapun untuk pergerakan hari ini, level support IHSG diproyeksi bergerak di rentang 6.742-6.808. Sementara itu, level resistance IHSG berada pada rentang 6.910-6.946.

Senada dengan Dennies, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga memprediksi, IHSG berpotensi menguat pada sesi perdagangan hari ini. Ia menilai, pola pergerakan IHSG hingga saat ini masih menunjukkan pola penguatan jangka panjang.

“Momentum koreksi dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka menengah hingga jangka panjang,” tuturnya.

Baca juga: Siap-siap, Elnusa Bakal Bagikan Dividen Sebesar 50 Persen Laba Bersih 2021

Terkait dengan hasil RDG BI, William memproyeksi, suku bunga acuan kembali dipertahankan. Ini pada akhirnya akan mendongkrak kinerja emiten, sebab biaya bunga tidak akan meningkat signifikan dalam waktu dekat.

“IHSG hari ini berpotensi naik. IHSG akan bergerak pada range 6.721-6.956,” ucap dia.

Baca juga: Menteri Bahlil Curiga, Aliran Investasi dari Singapura, Pemiliknya WNI

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com