Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Cussons Baby Indonesia Gandeng Dompet Dhuafa Salurkan Donasi Produk Bayi, Warga Bisa Hemat 6 Bulan

Kompas.com - 23/07/2022, 10:40 WIB
Inang Sh ,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – PZ Cussons Baby Indonesia menggandeng Dompet Dhuafa untuk menggalang donasi sebagai bentuk kepedulian pada perkembangan anak pelanggan Cussons.

Donasi tersebut dihimpun pada momen Ramadhan 1443 Hijriah melalui kampanye #DariKamuUntukKebahagiaanMereka .

Salah satu bentuk kerja sama itu diwujudkan melalui penyaluran paket donasi produk PZ Cussons Baby Indonesia untuk anak-anak balita warga RW 011, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Penyaluran dilakukan tim Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa kepada 30 penerima manfaat yang didampingi para bunda di Aula RT 05/RW 011 sejak pukul 08.00 WIB, Jumat (22/7/2022).

Salah satu bunda penerima manfaat bernama Sari mengaku senang dengan bantuan tersebut karena sudah menjadi kebutuhan sehari-hari.

“Alhamdulillah, hadiah ini bisa kami gunakan dan menghemat 4 sampai 6 bulan ke depan. Terima kasih Cussons dan Dompet Dhuafa,” ujarnya sambil menggendong balitanya yang berusia 2,5 tahun.

Baca juga: THK Dompet Dhuafa Distribusikan 29.000 Hewan Kurban di 30 Provinsi dan 9 Negara

Paket donasi yang diberikan berupa Cussons Baby Gift Box dan paket Cussons Baby Tote Bag yang berisi shampoo hair and body wash, satu set sendok dan garpu, minyak telon, tisu basah, kain bedong, hand sanitizer, tumbler, dan puzzle game.

Officer Partnership Resources Mobilization Dompet Dhuafa Dian Sukma bersyukur penyaluran donasi tahap pertama Cussons Baby hari ini bergulir di Kawasan Sehat Kader LKC.

“Rencananya, distribusi bantuan tahap kedua akan dilakukan di waktu dan tempat berbeda setelah ini,” jelasnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Sementara itu, Ketua RW 011 Nasir yang turut hadir pagi itu berterima kasih kepada Dompet Dhuafa dan Cussons atas kebaikan dan kepeduliannya kepada warga RW 011, Kebayoran Lama Selatan.

Dia juga memberikan semangat dan apresiasi kepada para bunda yang telah hadir.

Baca juga: Institut Kemandirian Dompet Dhuafa Gelar Pelatihan Digital Marketing dan Programming Gratis

“Ini menjadi salah satu bentuk penyemangat kita untuk senantiasa merawat, mengasihi, dan mendidik anak-anak kita dengan baik. Salut untuk bunda-bunda di sini dan di mana pun berada,” tuturnya.

Nasir juga menyoroti bahwa sebagian orangtua terkadang meremehkan anak-anak karena masih kecil.

“Padahal, justru saat usia sedini mungkin inilah momen-momen yang menentukan bagi tumbuh kembang anak ke depannya,” sebut Nasir dalam sambutannya.

Sekretaris Posyandu Nusa Indah Satu Hesti menambahkan, para bunda dan balita yang hadir di Aula RT 05 pagi itu merupakan warga RW 011 yang termasuk dalam kategori duafa atau yatim.

“Mereka (anak-anak) ini masih balita, tapi ayahnya sudah tidak ada (yatim). Ada juga yang kondisi ayahnya tidak memiliki pekerjaan tetap atau serabutan,” tuturnya.

Baca juga: Lewat Program THK, Dompet Dhuafa Distribusikan 55 Sapi Kurban ke NTT

Ada pula pasangan suami istri (pasutri) yang anaknya banyak dan tinggal di kontrakan petak kecil.

“Alhamdulillah, bagi kami ini sangat membantu warga. Paling tidak bisa meringankan kebutuhan mereka,” imbuh Hesti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com