Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampai Juni 2022, GasKita PGN Sudah Mengalir di 67 Kota dan Kabupaten

Kompas.com - 09/08/2022, 15:35 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sampai dengan Juni 2022, GasKita PGN telah mengalir di 67 Kota dan Kabupaten se-Indonesia.

Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk menyatakan, untuk selanjutnya komitmen tersebut dilanjutkan dengan rencana mengembangkan jaringan gas (jargas) GasKita melalui skema investasi internal dengan target sebanyak 400.000 sambungan rumah tangga pada tahun 2022.

Hal itu disampaikan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT PGN Tbk, Fadjar Harianto Widodo mewakili manajamen PGN saat mengumumkan undian "Program Bedah Dapur GasKita" Periode 1 (Juli 2022). 

Baca juga: Program Jargas PGN di Jateng dan DIY Dapat Respons Positif dari Bupati Sleman

Ia menjelaskan, GasKita adalah produk gas bumi yang disalurkan menggunakan jaringan gas bumi dan langsung terhubung ke dapur atau lokasi usaha pelanggan.

Banyak manfaat yang didapatkan, seperti kepraktisan karena tidak perlu ada penggantian tabung, suplai gas yang handal, dan juga sangat aman karena tim teknis selalu siap 24 jam untuk menyelesaikan kendala teknis.

“Benefit utama bagi negara tentang program pengembangan jargas adalah pengurangan subsidi energi dan penghematan devisa," kata Fadjar, Selasa (9/8/2022). 

Sampai dengan semester-I 2022, SH Gas telah menyalurkan gas bumi ke 650.000 sambungan rumah tangga dengan jumlah volume pengaliran gas sebesar lebih kurang 95 juta meter kubik gas bumi.

"Penyaluran gas bumi tersebut setara dengan penghematan sekitar Rp 1,78 triliun per tahun, atas benefit pengurangan impor energi dan pengurangan subsidi,” lanjut Fadjar.

Baca juga: Jaringan Gas Masuk Desa, Biaya Kebutuhan Warga Jadi Lebih Murah

Cara ikut "Program Bedah Dapur GasKita"

Pada acara pengumuman undian "Program Bedah Dapur GasKita" Periode 1 (Juli 2022), diumumkan satu pemenang, dengan hadiah paket renovasi dapur dengan instalasi pipa jargas senilai Rp 40 juta. 

Dalam kesempatan tersebut, Fadjar juga mengajak masyarakat untuk menggunakan jargas GasKita, sehingga memiliki kesempatan untuk mendapatkan hadiah "Bedah Dapur Gaskita" di periode undian selanjutnya.

"Program Bedah Dapur GasKita" diselenggarakan tiga kali dengan periode I Juli 2022, periode II Agustus 2022, dan periode III September 2022. Pengundian pemenang juga dihadiri oleh perwakilan Kementerian Sosial RI, Dinas Sosial DKI Jakarta, Perwakilan Kepolisian, dan Notaris.

Untuk mengikuti undian ini, syaratnya cukup mudah. Peserta wajib mendaftar berlangganan GasKita melalui pgas.id pada periode 1 Juli – 30 September 2022.

Kemudian memasukkan nomor registrasi berlangganan gas, nomor telepon, dan kota lokasi pemasangan GasKita di www.pgn.id/bedahdapurgaskita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com