Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkunjung ke Raja Ampat, Luhut Minta Kebersihan Lingkungan Terus Dijaga

Kompas.com - 12/08/2022, 22:37 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan meminta kebersihan lingkungan di Raja Ampat terus dijaga.

Hal itu ia sampaikan saat berkunjung ke destinasi pariwisata geopark Kepulauan Piaynemo, Desa Wisata Arborek, dan Pulau Sauwandarek yang ada di Papua Barat, Jumat (12/8/2022).

Lokasi pertama yang dikunjungi Luhut adalah Pulau Piaynemo, termasuk geosite geopark Raja Ampat yang dikelola masyarakat lokal dan pembangunan fasilitasnya dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Di sini, alamnya sudah sangat bagus, tapi enggak akan berarti kalau kotor. Dari laut kita hidup. Laut adalah masa depan Raja Ampat sekaligus Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Dengan merawat dan mengelola laut kita hidup," kata dia melalui keterangan tertulis.

Baca juga: Beredar Video Luhut Minta Kabareskrim Usut Tuntas Kasus Brigadir J, Ini Penjelasan Jubir

Ia pun mendorong agar di Piaynemo dapat disediakan objek wisata menyelam, mengingat lokasinya populer. Para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga harus menjaga kualitas produknya agar wisatawan yang datang puas.

Setelah mengunjungi Piaynemo, Luhut singgah di Desa Wisata Arborek. Sama halnya dengan Piaynemo, Arborek bukan hanya bawah lautnya yang indah, di sana juga terdapat pusat UMKM yang memproduksi kerajinan-kerajinan tangan.

Mantan Kepala Staf Kepresidenan ini bilang, pengawasan kawasan di Desa Wisata Arborek akan lebih efektif jika dikelola oleh masyarakat lokal karena mereka lah yang memahami wilayah.

Baca juga: Luhut Ingin Pembangunan Infrastruktur Bisa Bebaskan Papua Barat dari Keterisolasian

"Kalau bisa disediakan alat selam dan dilengkapi amenitasnya buat pengunjung yang datang. Jadi mereka bukan hanya singgah sebentar di sini untuk menikmati Pulau Arborek," tuturnya.

Sebagai Desa Wisata yang memiliki lebih dari 200 penduduk, dia ingin para guru dan murid di sana terdidik. Luhut mengajak dua guru dan satu murid terbaik untuk diberangkatkan ke Jakarta dan menambah ilmu. Mengakhiri kunjungannya, Luhut beserta jajaran berlabuh ke Pulau Sauwandarek. Di pulau tersebut terdapat terumbu karang, ikan-ikan, dan penginapan.

Baca juga: Luhut Sebut Tesla Sudah Teken Kontrak Pembelian Nikel dari 2 Perusahaan di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat Sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat Sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Imbal Hasil Obligasi Meningkat, Wall Street Ditutup Bervariasi

Imbal Hasil Obligasi Meningkat, Wall Street Ditutup Bervariasi

Whats New
Simak 5 Tips Raih 'Cuan' dari Bisnis Tambahan

Simak 5 Tips Raih "Cuan" dari Bisnis Tambahan

Whats New
Unilever Ungkap Dampak Boikot Produk pada Keberlangsungan Bisnis

Unilever Ungkap Dampak Boikot Produk pada Keberlangsungan Bisnis

Whats New
Daftar 7 Mata Uang Eropa dengan Nilai Tukar Terkuat

Daftar 7 Mata Uang Eropa dengan Nilai Tukar Terkuat

Whats New
Tingkatkan Layanan, Shopee Luncurkan Program Garansi Tepat Waktu

Tingkatkan Layanan, Shopee Luncurkan Program Garansi Tepat Waktu

Whats New
Kurs Mata Uang Vietnam ke Rupiah Sekarang

Kurs Mata Uang Vietnam ke Rupiah Sekarang

Whats New
[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan

[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan

Whats New
Cara Transfer BNI ke ShopeePay lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke ShopeePay lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Cara Beli Tiket PLN Mobile Proliga 2024 lewat HP

Cara Beli Tiket PLN Mobile Proliga 2024 lewat HP

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com