Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Holding ID Survey Diharapkan Jadi "Top 5 Leader" di Asia Pasifik

Kompas.com - 15/08/2022, 16:47 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.comKementerian BUMN berharap keberadaan ID Survey yang terdiri dari PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)/BKI, PT Sucofindo, dan PT Surveyor Indonesia diharapkan bisa menjadi "Top 5 Leader" di Asia Pasifik.

Direktur Utama PT BKI (Persero) Rudiyanto mengatakan, masing-masing entitas bisa mengetahui progres pencapaian kinerja dan pekerjaan yang sedang berjalan.

Selain itu juga, sebagai wadah penghubung aspirasi dan solusi serta mendapatkan informasi terkini mengenai pengelolaan perusahaan secara global.

“Holding Jasa Survei ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, sehingga daya saing Holding Jasa Survei bisa lebih baik lagi dan dapat mencapai visi menjadi top 5 leader di Asia Pasifik dengan mengoptimalkan layanan Testing, Inspection and Certification, Consultation, Classification & Statutoria di seluruh wilayah Indonesia, regional & global,” kata Rudiyanto dalam siaran pers, Senin (15/8/2022).

Baca juga: ID Survey Targetkan Masuk ke Dalam Jajaran Top Five Perusahaan TIC di Asia Pasifik

Asisten Deputi Bidang Industri Manufaktur Kementerian BUMN Liliek Mayasari berharap, holding ini dapat meningkatkan kinerja, termasuk pendapatan, efisiensi biaya, hingga pencapaian target-target yang sudah ditentukan.

“Dengan adanya ID Survey, nantinya ada output yang bisa kita implementasikan dari ketiga entitas ini,” ujar Liliek dalam siaran pers, Senin (15/8/2022).

Rudiyanto menambahkan, pendekatan yang dilakukan pada kesempatan ini adalah Focus Group Discussion (FGD) dengan tujuan meningkatkan bonding sesama ID Survey, sehingga bisa lebih mudah dalam berkomunikasi dan menyatukan visi.

“BKI sebagai ketua holding juga berharap pertemuan ini bisa saling memadankan culture untuk berkomunikasi lebih baik lagi kedepannya,” kata Rudiyanto.

Baca juga: Pemerintah Resmi Bentuk Holding BUMN Jasa Survei Bernama ID Survey

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com