Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajakan Bahlil ke Wisudawan UGM: Kalau Tak Jadi Pengusaha, Siap-siap Asing Isi Negara Kita

Kompas.com - 24/08/2022, 12:46 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengajak para generasi milenial untuk menjadi pengusaha sehingga dapat menciptakan lapangan kerja.

Ajakan tersebut dia sampaikan ketika menjadi pembicara dalam Pembekalan Calon Wisudawan Program Sarjana dan Diploma Universitas Gadjah Mada (UGM), di Yogyakarta, Selasa (23/8/2022).

"Saya minta adik-adik jadi pengusaha, bukan tanpa alasan. Indonesia menjadi salah satu negara tujuan investasi yang paling stabil dibandingkan negara anggota G20. Kalau kita tidak siap mengisi ini, siap-siap asing yang akan mengisi negara kita," ujarnya melalui siaran pers dikutip Rabu (24/8/2022).

Baca juga: Sumbangan Sukarela Jalur Mandiri UGM, Rektor: 75 Persen Mengisinya Rp 0

Bahlil pun menggambarkan tentang potret investasi di Indonesia saat ini, di mana tahun 2021 lalu capaian realisasi investasi mencapai Rp 901 triliun, melebihi target yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo kepada Kementerian Investasi/BKPM. Realisasi investasi tersebut berhasil menyerap 1.207.893 tenaga kerja.

Selain itu, Bahlil menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi nasional pada triwulan II 2022 ini tercatat tumbuh sebesar 5,44 persen dibandingkan periode yang sama 2021. Data ini menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia yang cukup terkendali di tengah kondisi pandemi covid-19 saat ini.

Baca juga: Ekonom UGM Ini Sarankan NPWP Jadi Syarat Mahasiswa Ikut Ospek, Kenapa?

Ova Emilia selaku Rektor UGM mengucapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran Menteri Investasi dalam pembekalan calon wisudawan program sarjana dan diploma UGM. Sebanyak 2.552 calon wisudawan program sarana dan diploma periode ke-IV tahun akademik 2021/2022 hadir dalam kegiatan ini.

"Harapannya diskusi ini bisa membangun wawasan para calon alumni sebagai generasi muda yang memegang peran penting dalam inovasi dan pengembangan usaha untuk bisa bersaing di kancah global," ujar Ova.

Baca juga: Pertalite hingga Elpiji 3 Kg Bakal Naik, Pengamat UGM: Pemerintah Harusnya Memihak Wong Cilik

Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan kerja sama antara Kementerian Investasi/BKPM dengan UGM melalui penandatangan nota kesepahaman.

Ruang lingkup nota kesepahaman yang ditandatangani kedua pihak tersebut, mencakup pendidikan dan pelatihan, penelitian dan kajian bersama terkait perencanaan, kebijakan dan peraturan penanaman modal, serta kemudahan berusaha, seminar dan publikasi bersama, dan kegiatan lain yang disepakati oleh para pihak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com